Sukses


4 SSB Top Bertarung di Turnamen Mini Tunas Merah Putih

Bola.com, Jakarta - Pembinaan sepak bola usia dini terus menggeliat meski dilakukan pihak di luar federasi, PSSI. Seperti yang dilakukan  Sekolah Sepak Bola Tunas Merah Putih (TMP). SSB satu ini dimiliki politisi PDIP, Maruarar Sirait, yang dikenal gila sepak bola. 

Dalam waktu dekat ini, SSB TMP akan menggelar turnamen yang akan diikuti tiga SSB lainnya yakni Akademi Sepak Bola Intinusa Olah Prima (ASIOP) APACINTI, SSB Villa 2000, dan SSB Persigawa Selatan.

Menurut Manajer Tim SSB TMP, Dadang Danubrata turnamen yang melibatkan empat SSB itu akan dihelat di Senayan, Jakarta, 17 April mendatang.

Dadang mengungkapkan, jika turnamen ini mempunyai tujuan lain yakni memperkenalkan SSB TMP kepada masyarakat, menjalin silaturahmi dengan stakeholder sepak bola yang fokus melakukan pembinaan melalui SSB, dan meningkatkan kemampuan pemain muda serta menambah jam terbang mereka dengan turnamen yang sportif.

"Kami berharap turnamen ini memberi kontribusi positif bagi pembinaan usia muda. Program penyelenggaraan turnamen baru awal, ke depannya akan banyak terobosan yang kami buat untuk memberi dorongan pembinaan sepak bola di level akar rumput,"  kata Dadan Danubrata pada Kamis (14/4/2016) sore.

Turnamen ini akan memperebutkan hadiah total Rp 30,5 juta. Juara satu akan mendapatkan uang pembinaan Rp 15,5 juta, juara dua Rp 7,5 juta, juara tiga Rp 5 juta dan juara keempat mendapatkan uang pembinaa Rp 2,5 juta.

Untuk menjaga nilai sportivitas panitia penyelengara akan melakukan pengawasan ketat terutama soal usia. Pencurian umur yang sering terjadi menjadi pembelajaran bagi panitia penyelengara agar pelaksanaan turnamen berjalan sesuai dengan harapan.

"Kami akan melibatkan pihak kepolisian dan tim dokter orthopedi untuk melakukan pengecekan kepada semua pemain yang dibawa setiap tim. Intinya kami ingin penyelenggaraan turnamen benar-benar bersih, karena tujuan utamanya pembinaan bukan sekadar mencapai target instans," ungkap Dadang mengakhiri pembicaraan.

Penyelenggaraan turnamen model seperti ini terasa melegakan, mengingat sebagaian besar aktivitas sepak bola Tanah Air lumpuh total karena konflik berkepanjangan antara Menpora, Immam Nahrawi dengan PSSI.

Video Populer

Foto Populer