2 Alasan PS TNI Tak Memakai Pemain Asing di TSC 2016

Bola.com, Jakarta - Presiden Direktur PS TNI, Letnan Jenderal, Edy Rahmayadi memastikan tim asuhan Eduard Tjong akan mengarungi Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo, tanpa pemain asing. Pria yang juga menjabat sebagai Pangkostrad mengungkapkan PS TNI akan memaksimalkan pemain lokal.

Hal itu diungkapkan Edy saat peluncuran skuat PS TNI di Makostrad, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (19/4/2016). Ia mengaku PS TNI ingin memaksimalkan tenaga pemain muda yang menjadi kekuatan utama tim yang baru saja merger dengan Persiram Raja Ampat.

Selain berkompetisi di TSC 2016, manajemen PS TNI memang punya misi mencetak pemain untuk timnas di masa depan. Maka itu, pembinaan pemain muda menjadi fokus tim yang menargetkan finis di posisi kedua TSC 2016.

“Lihat itu Cristian Gonzales. Berapa usianya masih bermain sampai sekarang? Kami ingin memaksimalkan pemain muda agar timnas Indonesia tak kekurangan pemain bagus. Selain itu, kami ingin mencetak pemain muda berkarakter dan punya nasionalisme yang tinggi,” kata Edy dalam sesi jumpa pers.

Selain karena alasan tersebut, manajemen PS TNI juga menilai banyak pemain asing yang berkarier di Indonesia justru tak memenuhi syarat. Edy juga melihat pemain asing yang ada saat ini sedikit yang masih berusia muda. Kondisi itu tak sesuai dengan konsep PS TNI yang memakai pemain usia muda.

“Pemain asing di Indonesia banyak yang sudah berumur. Apalagi, kami sudah punya komitmen untuk membantu perkembangan sepak bola usia muda dengan memakai pemain muda,” kata Edy.

Pada TSC 2016, PS TNI akan menjadi satu-satunya klub yang tidak menggunakan pemain asing. TSC 2016 diikuti 18 klub dan akan mulai berlangsung, 29 April.