Sukses


Ayah Meninggal, Pemain Senior Singapura Tinggalkan Piala AFF

Bola.com, Manila - Di saat harus menghadapi tim terkuat di Grup A Piala AFF 2016, Thailand, Timnas Singapura harus menerima pukulan ditinggalkan salah satu pemain seniornya, Mustafic Fahrudin.

Mustafic Fachrudin terpaksa meninggalkan arena Piala AFF 2016 dan menuju ke Serbia, tanah kelahirannya. Pemain naturalisasi Singapura berusia 35 tahun itu bergegas meninggalkan Filipina setelah menerima kabar duka, ayahanda tercinta meninggal dunia, pada Minggu (20/11/2016) petang.

"Saya mendapat kabar dari kakak saya, yang menelpon saya. Semuanya sangat cepat... Tapi, inilah hidup," kata Mustafic Fachrudin, yang biasa disapa Farra, sambil menghapus air mata dari wajahnya seperti ditulis jurnalis The New Paper.

Farra mengungkapkan sang ayah meninggal dunia karena serangan jantung.

 

Kehilangan besar tentu dirasakan skuat The Lions, meski pada pertandingan pertama kontra Filipina (19/11/2016), pemain yang bisa dioperasikan sebagai bek maupun gelandang itu tidak dimainkan pelatih V. Sundramoorthy. Apalagi di laga melawan Thailand nanti, timnas Singapura sudah kehilangan Hafiz Abu Sujad yang mendapat kartu merah saat menahan 0-0 Filipina.

Rekan setim Mustafic Fachrudin memahami bila pemain yang sudah tampil di lima edisi Piala AFF itu harus meninggalkan The Lions untuk bergabung dengan keluarga di Serbia.

"Kami harap dia akan kuat dan kami ingin dia tahu, kami selalu bersamanya. Kami akan memberikan yang terbaik untuknya," kata Hariss Harun, kapten timnas Singapura.

Kiper Singapura, Hassan Sunny, yang tampil gemilang saat mengadang Filipina, juga mengajak rekan-rekannya di timnas Singapura untuk bermain demi Farra.

"Kami semua terkejut dan sedih mendengar kabar itu. Sungguh mendadak dan kami berempati padanya. Kami ingin mendedikasikan pertandingan melawan Thailand buatnya," tegas Hassan Sunny.

 

Video Populer

Foto Populer