Semen Padang Ingin PSSI Benahi Perangkat Pertandingan

Bola.com, Padang - Semen Padang telah mengirimkan surat protes resmi ke PSSI terkait kepemimpinan wasit leg kedua semifinal Piala Presiden yang mempertemukan Semen Padang dan Arema FC, Nusur Fadilah, di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang (5/3/2017).

Manajemen Semen Padang menilai kemenangan Arema 5-2 tidak diperoleh secara fair. Pasalnya, dua gol tim Singo Edan dari kaki dan kepala Cristian Gonzales, tepatnya pada gol pertama dan keempat, kental beraroma offside.

Saat itu wasit Nusur Fadillah tetap melegalkan dua gol tersebut. Hal itu disebabkan asisten wasit, masing-masing Dadang Sutisna dan Hotlannd, tidak memberikan isyarat jika Gonzales sebelumnya telah berada pada posisi offside.

Direktur teknik PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP) selaku pengelola klub, Iskandar Zulkarnain Lubis, mengaku sangat kecewa dengan kepemimpinan sang pengadil. Ia dan publik Semen Padang akan menerima kekalahan jika memang berlangsung wajar tanpa keberpihakan wasit pada Arema FC.

Meski begitu, manajemen, menurut Iskandar tidak akan mengungkit lagi masalah terkait kekalahan atas Arema. Semen Padang menurutnya akan melakukan pembenahan dari hasil duel menghadapi tim Singo Edan.

"Manajemen menyurati PSSI lebih ke arah pembenahan perangkat pertandingan. Kami menginginkan adanya perangkat pertandingan yang bisa dipercaya pemain setiap tim sehingga ke depan, klub-klub Indonesia bisa berbicara di level yang lebih tinggi," jelas Iskandar.

Semen Padang menurut Iskandar sudah melakukan melakukan evaluasi. Namun untuk PSSI, ia berharap tetap melakukan pembenahan salah satunya menyangkut kualitas wasit.

"Sekarang kami fokus menghadapi pertandingan perebutan posisi ketiga. Semen Padang dan mungkin juga Persib tentu berharap wasit pada pertandingan nanti benar-benar menjadi pengadil dan tidak menguntungkan salah satu tim," harap Iskandar.