Asisten Pelatih PSM Klarifikasi Tuduhan Menganiaya Gede Sukadana

Bola.com, Makassar - Bahar Muharram, asisten pelatih PSM Makassar buka suara terkait beredarnya video dirinya melakukan penganiayaan terhadap gelandang Bali United, Gede Sukadana.

Pada video yang jadi viral di media sosial itu, Bahar terlihat melakukan tendangan kearah ke Sukadana sesaat sebelum duel PSM Makassar vs Bali United pada pekan ke-33 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Senin (6/11/2017) dianggap selesai oleh wasit.

"Saya akui memang melakukan tendangan ke Sukadana. Tapi, itu reaksi spontan untuk membela diri karena melihat gelagat Sukadana akan menyerang saya," ujar Bahar kepada awak media usai latihan reguler PSM di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Rabu (8/11/2017).

Terkait dirinya yang mendatangi bench Bali United, Bahar punya alasan sendiri. Menurut mantan bek yang membawa PSM juara Piala Perserikatan 1992 ini, dirinya datang untuk mengingatkan Sukadana yang terus memprovokasi pemain dan suporter PSM.

"Sejak ditarik keluar dari lapangan, Sukadana terus melakukan aksi provokasi terutama saat gol terjadi. Saya datang ke bench Bali United dengan tujuan agar dia berhenti sebelum penonton terprovokasi," jelas ayah kandung Asnawi Mangkualam, pemain timnas U-19 ini.

Sayang sebelum Bahar tiba di bench, sejumlah oknum penonton di tribun tertutup terprovokasi dan melakukan pelemparan botol minuman ke kubu Bali United.

"Sebagai pemain senior tidak seharusnya Sukadana melakukan hal seperti itu," kata Bahar.

Dikonfirmasi soal kemungkinan dirinya mendapat sanksi dari Komdis PSSI, Bahar mengungkapkan dirinya siap menghadapinya. "Tapi, saya berharap mendapat kesempatan untuk menjelaskan secara detail penyebab kejadian itu," tegas Bahar.