Manajer Persib Blak-blakan soal Kegagalan Rekrut Rahmad Darmawan

Bola.com, Bandung - Rahmad Darmawan dipastikan batal menjadi nakhoda Persib Bandung pada kompetisi Liga 1 2018 nanti. Padahal, sebelumnya pelatih kelahiran Lampung itu salah satu calon kuat pelatih lokal pilihan manajemen.

Kegagalan pelatih yang akrab disapa RD ke tubuh Maung Bandung bukan kali ini saja, beberapa musim sebelumnya pun manajemen Persib selalu gagal mendaratkan eks pelatih tim nasional Indonesia tersebut.

Manajer Persib, Umuh Muchtar menegaskan bahwa sebenarnya nilai kontrak yang ditawarkan manajemen Persib sudah disepakai kedua belah pihak. Bahkan Dirut PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Glenn Sugita kata Umuh siap mengontrak Rahmad selama dua sampai tiga tahun.

"Namun, ternyata masih ada mentok dengan nilai kontrak dari PT PBB, yaitu kurang Rp 200 juta. Agar RD tetap di Persib, kekurangan 200 juta itu saya yang menambahi," jelas Umuh, Senin (13/11/2017) di Bandung.

Namun, tiga hari kemudian sambung Umuh, Komisaris Utama PT PBB, Zaenuri Hasyim memberi kabar bahwa Rahmad Darmawan batal ke Persib. "Ternyata RD minta maaf karena masih terikat dengan tim sebelumnya, dan kalau ke Persib dia harus mengembalikan uang ke tim sebelumnya cukup besar juga. Akhirnya kami tidak bisa memaksakan," jelas Umuh.

Karena itu, Umuh pun heran kegagalan RD ke Persib banyak yang menyalahkan dirinya. "Saya bersama RD berhubungan sangat baik. Tapi saya menyesalkan adanya ungkapan bahwa terjadi tawar menawar. Itu tidak ada, kami sudah deal harga tapi ternyata RD minta maaf karena itu tadi dia harus mengembalikan uang ke klub asalnya cukup besar, milyaran rupiah. Tapi RD katanya mau datang minta maaf," beber Umuh.

Mengenai kandidat pelatih lain setelah RD batal ke Persib, Umuh menyerahkan sepenuhnya kepada Komisaris Utama PT PBB, Zaenuri Hasyim dan Dirut PT PBB, Glenn Sugita. "Saat ini saya tidak akan bergerak apa-apa dulu. Saya serahkan ke Pak Zaenuri dan Pak Glenn. Mudah-mudahan tim cepat terbentuk untuk persiapan musim depan," ucap Umuh.