3 Fakta Ratu Tisha, Sekjen PSSI yang Mundur Secara Mendadak

Bola.com, Jakarta - Ratu Tisha Destria telah menyatakan mundur dari jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI pada Senin (14/4/2020). Ia menyampaikan langsung keputusan pengunduran diri di akun Instagram pribadi.

"Hari ini, Senin 13 April 2020, melalui surat, saya telah resmi mengundurkan diri dari posisi Sekretaris Jenderal PSSI," kata Ratu Tisha Destria.

Timnas Indonesia U-23 Permalukan Australia di Piala Asia U-23 2024, Ada 4 Rekor Ditorehkan STY
3 Pemain Liverpool Bakal Cabut karena Jurgen Klopp Hengkang: Bintang Semua Nih
Rating Kinerja 3 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia saat Sikat Australia U-23: Siapa Paling Gacor?

"Saya bersyukur pernah meraih kesempatan bekerja untuk melayani Anggota PSSI, pemain, pelatih, wasit, match commissioner, instruktur, dan para pencinta sepak bola sejak 17 Juli 2017," ujar Ratu Tisha.

"Sebuah kebanggaan yang tidak dapat terwujud tanpa dukungan Pengurus & Anggota PSSI, Pemerintah, dan stakeholder sepak bola, termasuk kamu, setiap individu yang sedang mendengarkan pesan ini. Jangan pernah berhenti untuk mendukung sepak bola Indonesia," ucap Ratu Tisha.

View this post on Instagram

⁣Dear friends, Hari ini Senin, 13 April 2020, melalui surat, saya telah resmi mengundurkan diri dari posisi Sekretaris Jenderal PSSI.⠀ ⠀ Saya bersyukur pernah meraih kesempatan bekerja untuk melayani Anggota PSSI, pemain, pelatih, wasit, match commissioner, instruktur, dan para pecinta sepakbola sejak 17 Juli 2017. ⠀ ⠀ Bersama-sama kita telah memeriahkan kursus kepelatihan dan perwasitan di berbagai provinsi, memutar rantai Amatir dan Elit Usia Muda, membangun kerjasama dengan federasi kelas dunia, menghidupkan lini usaha kreatif, mengibarkan kembali sepakbola putri, dan puncaknya adalah terpilihnya Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20. Sebuah kebanggaan yang tidak dapat terwujud tanpa dukungan Pengurus & Anggota PSSI, Pemerintah, dan stakeholder sepakbola, termasuk kamu; setiap individu yang sedang mendengarkan pesan ini. Jangan pernah berhenti untuk mendukung sepakbola Indonesia. Yakin selalu ada harapan bagi yang berdoa, selalu ada waktu yang tepat bagi yang bersabar & selalu ada jalan bagi yg tidak pernah lelah berusaha. Pada suatu kesempatan dengan para sahabat, saya pernah berkata: “hati saya, kalau dibelah, isinya hanya sepakbola”. I have loved you for a thousand years, and I will love you for a thousand more. ----------- Because we love football,⠀ RT

A post shared by Ratu Tisha (@ratu.tisha) on Apr 13, 2020 at 3:04am PDT

Alasan pengunduran diri Ratu Tisha dari jabatannya terbilang tak terlalu jelas. Namun, belum lama ini ia mendapat kritikan saat Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi X DPR RI dengan PSSI (8/4/2020).

Kritikan itu secara khusus datang dari anggota DPR RI sekaligus mantan ketua PSSI 2011-2015, Djohar Arifin.

Djohar Arifin mengaku kecewa dengan Ratu Tisha Destria karena tidak diberikan akses duduk di bangku VIP saat Timnas Indonesia tampil di SEA Games 2019 Filipina.

Selama menjabat Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria berhasil membuat beberapa catatan bagus. Namanya pun terbilang cukup populer dan disukai oleh kalangan suporter Tanah Air.

Berikut Bola.com hadirkan fakta menarik Ratu Tisha Destria selama menjadi Sekretaris Jenderal PSSI.

2 dari 4 halaman

1. Sekretaris Jenderal PSSI Wanita Pertama

Ratu Tisha Destria merupakan sosok wanita pertama yang menduduki jabatan Sekretaris Jenderal PSSI. Ia menduduki jabatan tersebut pada 2017 setelah lolos fit and proper test.

Wanita lulusan ITB ini juga pernah mengikuti kursus yang diadakan FIFA.

3 dari 4 halaman

2. Menjadi Sekjen PSSI di Tiga Kepengurusan Berbeda

Ratu Tisha juga menjadi sekjen dengan tiga ketua yang berbeda. Ia pernah mengalami dipimpin oleh Edy Rahmayadi, Djoko Driyono (plt), dan Mochamad Iriawan.

Ia pun terlibat aktif dalam terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2021.

4 dari 4 halaman

3. Wakil Presiden AFF

Ratu Tisha Destira (Liputan6.com/Johan Tallo)

Ratu Tisha Destria juga merupakan wanita pertama yang menjadi Wakil Presiden AFF. Ia terpilih menempati posisi tersebut dalam Kongres Luar Biasa AFF di Laos pada 22 Juni 2019.

Tisha bertandem dengan Pangeran Sufri Bolkiah (Presiden Federasi Sepak Bola Brunei Darussalam), Lim Kia Tong (Presiden Federasi Sepak Bola Singapura), dan Dato Sri Francisco Kalbuadi Lay (Timor Leste) yang juga menjabat sebagai Wakil Presiden AFF.

Masa bakti Tisha sebagai Wakil Presiden AFF terhitung sejak 2019-2023.

Sumber: Berbagai sumber

Berita Video Mundur Dari PSSI, Ratu Tisha Sampaikan Pesan Mendalam