BRI Liga 1: Kalah dari Persik, Ini Jawaban Jujur Kapten Arema FC

Namun, kapten Arema FC itu belum mau mengibarkan bendera putih meski Singo Edan hanya tinggal menyisakan enam pertandingan lagi hingga akhir musim. Alfarizi masih berupaya untuk memaksimalkan sisa pertandingan di BRI Liga 1 ini.

"Kami membawa nama Arema. Harus terus berjuang sampai akhir musim," tegas pemain berusia 31 tahun itu.

Dalam sesi konferensi pers, Alfarizi sempat mendapatkan pertanyaan terkait proses gol Persik dari awak media. Dia enggan berkomentar terkait gol indah yang membuat Arema FC menelan kekalahan.

"Rasanya tidak perlu dikomentari. Pertanyaan yang tidak perlu saya jawab," ujarnya dengan senyum kecil.

Sebenarnya, Arema FC berharap bangkit ketika menghadapi Persik Kediri. Mereka ingin mengganti poin yang hilang ketika kalah dari Persebaya Surabaya dalam laga sebelumnya.

Namun, hasrat itu tidak tercapai. Arema FC harus mencari poin yang hilang dalam enam laga tersisa. Itupun tidak mudah karena masih ada Persib Bandung dan Bali United yang belum dihadapi. Dua tim itu merupakan pesaing Arema FC di papan atas.

Selain itu, Arema FC menghadapi Barito Putera, Borneo FC, Persikabo 1973, dan PSM Makassar. Empat tim yang terus berjuang menjauh dari papan bawah sehingga mereka bakal tampil ngotot demi bertahan di Liga 1.