Sukses


SEA Games 2021: Bantai Filipina, Performa Lini Depan Timnas Indonesia U-23 Mulai Memuaskan

Bola.com, Jakarta - Kemenangan 4-0 atas Filipina, Jumat (13/5/2022) membuat Timnas Indonesia U-23 dalam tren positif di SEA Games 2021, Vietnam. Tim besutan Shin Tae-yong itu kini mengantongi 6 poin dari tiga laga.

Khusus lawan Filipina, performa Timnas Indonesia U-23 memperlihatkan grafik positif. Empat gol yang diciptakan melalui skema yang apik. Yakni lewat M. Ridwan, Rizky Ridho, Egy Maulana dan Marselino Ferdinan.

Mantan penyerang Arema, Singgih Pitono melihat ada perkembangan khususnya kinerja lini depan. Perubahan komposisi trisula di depan juga membuat hal positif.

Muhammad Ridwan yang pertama kali dijajal sebagai stiker utama langsung mencetak gol. Dia bisa dengan cepat beradaptasi bersama dua winger Egy Maulana dan Witan Sulaeman.

“Saat 10 menit awal memang agak kesulitan membangun serangan kedepan. Tapi setelah itu mulai jalan. Ridwan memperlihatkan perannya sebagai striker murni. Ada peluang, langsung eksekusi. Itu naluri striker. Keputusannya harus cepat,” kata pria yang kini jadi asisten pelatih Arema itu.

2 dari 4 halaman

Wajib Diperbaiki

Tapi tetap ada catatan untuk permainan Ridwan. Karena dia baru pertama jadi starter, akurasi tembakannya masih perlu diperbaiki.

“Pemain muda dan baru tampil di level timnas masih wajar. Cuma butuh akurasi tendangannya. Yang terpenting, dia sudah tahu tugasnya sebagai striker murni. Ada momen, langsung eksekusi. Tapi itu pendapat pribadi saya,” sambungnya.

Untuk sektor penyerang sayap, Singgih melihat Witan dan Egy sepertinya sudah pakem. Karena sejak pertandingan pertama mereka dapat kesempatan main. Selain itu, keduanya juga masih di klub yang sama, FK Senica, Slovakia.

“Saya pikir, ketiga pemain depan ini bisa dapat kesempatan lebih banyak untuk laga selanjutnya. Karena ada potensi untuk tampil lebih baik lagi chemistrinya ketika sering ditandemkan,” imbuh Singgih.

3 dari 4 halaman

Beda Karakter dengan Irfan Jauhari

Dalam dua laga sebelumnya, Timnas Indonesia U-23 memilih Irfan Jauhari sebagai penyerang utama. Penggantinya, Shin Tae-yong menurunkan Ronaldo Kwateh. Karakter mereka berbeda dengan Ridwan. Karena Irfan pergerakannya lebih liar.

Ada plus minusnya menurut Singgih. Ketika Irfan main, Egy dan Witan bisa dapat ruang didalam kotak penalti. Namun ketika dua winger itu sedang menyisir ke lebar lapangan, Irfan terkadang belum berada di posisi ideal didepan gawang.

Ini yang membuat Witan dan Egy sudah mencetak gol di SEA Games. Sedangkan Irfan masih belum pecah telur. “Ini kembali ke seleras pelatih. Ada penyerang tipikal Irfan atau Ridwan. Mungkin tergantung lawan yang akan dihadapi,” tegasnya. 

4 dari 4 halaman

Liputan Eksklusif SEA Games 2021

Pembaca Bola.com bisa menikmati sajian liputan eksklusif aksi Timnas Indonesia U-23 di SEA Games langsung dari Hanoi, Vietnam dengan mengklik tautan ini.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Bola.com (@bolacomid)

Video Populer

Foto Populer