BRI Liga 1: Persis Gagal Jegal Persikabo, Leonardo Medina Mengaku Ada Progres

Pelatih asal Uruguay itu menjelaskan Laskar Sambernyawa memang hanya bisa mencetak tiga gol dalam tiga pertandingan terakhirnya. Artinya, aspek produktivitas gol masih bermasalah.

Namun, Leonardo Medina menyebut ada aspek lain yang patut diperhatikan Persis Solo, yakni cara bermain Laskar Sambernyawa yang dominan pada beberapa laga terakhir.

Menurutnya, ini adalah sebuah catatan yang luar biasa mengingat tim asal Kota Bengawan itu saat ini berstatus sebagai tim promosi di BRI Liga 1.

“Seperti yang diketahui, pada tiga laga terakhir kami memang hanya mencetak tiga gol. Namun, ada hal yang barangkali tidak dipertimbangkan, yakni kami tidak mengalami kekalahan dalam empat laga terakhir,” ujarnya.

“Artinya kami mampu meraih poin dan ini sangat bagus bagi Persis. Kami adalah tim dengan status promosi di kompetisi ini. Musim lalu, klub ini ada di kasta kedua,” ia menambahkan.

Juru racik berusia 45 tahun ini mengatakan Persis Solo hanya membutuhkan waktu agar para pemainnya bisa menemukan ketajaman. Dengan begitu, aspek produktivitas gol yang belum maksimal bisa mengalami perkembangan.

“Sekarang kami bisa menjauhi zona degradasi, bisa bermain bagus, dan bisa menang melawan tim besar. Hal yang penting ialah kami bermain dengan bagus karena bisa menguasai pertandingan,” ujarnya.

“Saya pikir hanya masalah waktu saja untuk para pemain kami bisa merasa lebih nyaman mencetak gol. Untuk sekarang ini, mereka bisa bermain baik,” lanjutnya.

Dengan tambahan satu poin ini, Persis Solo tak mengalami perubahan posisi di klasemen sementara kompetisi BRI Liga 1 2022/2023.

Laskar Sambernyawa masih tertahan di urutan ke-12 dengan koleksi 24 poin dari 20 pertandingan.