Liga 1: Mendadak Batal Uji Coba, Arema FC Gelar Internal Game

Saat menggelar internal game, ada pemandangan menarik. Arema membagi timnya menjadi dua. Termasuk pelatih kepalanya.

Satu tim dengan mayoritas pemain inti ditangani I Putu Gede. Seperti Ahmad Alfarizi, Ichaka Diarra, Bagas Adi dan lainnya.

Sedangkan mayoritas pemain pelapis dipimpin Joko 'Getuk' Susilo. Pertandingan berjalan lumayan serius dan tetap menggunakan wasit.

Tampak Getuk terlihat lebih aktif memberikan instruksi. Maklum, dia menggunakan materi pemain yang jarang dapat kesempatan main di Liga 1. Seperti Bayu Aji, Rendra Tedy, Hamdi Sula, Fardan Harahap.

Sehingga dia harus lebih sering mengingatkan pemainnya. Apalagi, Arema coba menggunakan skema tiga pemain belakang. Padahal musim lalu mereka lebih sering menurunkan 4 pemain belakang.

Meski demikian, pertandingan cukup berimbang. "Kalau progres tim, pasti ada peningkatan. Pemahaman taktikal mulai dipahami. Tapi, akan lebih terlihat nanti waktu uji coba lawan tim Liga 1,” jelas Putu Gede.

Setelah menjalani internal game di Stadion Gajayana, kemungkinan Arema tidak lagi berujicoba lawan tim lokal. Karena tim pelatih ingin segera menghadapi tim Liga 1. Sehingga timnya betul-betul teruji.

Rencananya, Arema akan menjalani partai persahabatan dengan PSM lewat sistem home and away pada pertengahan bulan ini.

Selain itu, ada uji coba lawan klub Liga 1 lainnya. "Kalau persahabatan lawan tim lokal atau internal, bisa untuk melihat seperti apa kelemahan tim ini,” lanjut Putu Gede.

Di internal game, pressure yang dilakukan pemain tidak terlalu ketat. Sebab, mereka menghadapi rekan-rekannya sendiri.