5 Pemain ASEAN dengan Nilai Pasar Termahal: Penggawa Timnas Indonesia Dominan, Harga Sesuai Kualitas?

Bintang Timnas Thailand, Chanathip Songkrasin, masih konsisten menjadi salah satu pemain dengan nilai pasar termahal di Asia Tenggara meskipun sebetulnya angkanya terus mengalami penurunan.

Saat ini, gelandang serang berusia 30 tahun itu bertengger di urutan kelima dengan nilai pasar sebesar satu juta euro. Jika nominal ini dikonversi ke rupiah, nilainya setara dengan Rp17,38 miliar.

Sebetulnya, saat masa-masa kariernya di level tertinggi, pemain ini pernah dihargai dengan nilai pasar sebesar Rp41,72 miliar. Momen itu tepatnya saat dia berkarier bersama klub Jepang, Hokkaido Consadole Sapporo pada 2017-2019.

Selain Chanathip, penyerang Timnas Thailand lainnya yang juga masih konsisten menjadi pemain termahal ialah Supachai Jaided. Bedanya, penyerang berusia 25 tahun ini nilainya terus mengalami peningkatan.

Seiring berkembangnya karier pemain andalan Timnas Thailand itu, nilai pasarnya juga ikut terangkat. Kini, harganya berada di puncak tertinggi dengan nilai satu juta euro atau setara dengan Rp17.38 miliar.

Bukan tidak mungkin, nilai ini bakal terus terkatrol. Apalagi, penyerang andalan Timnas Thailand itu sedang memasuki masa-masa keemasan dalam kariernya.

Berikutnya, giliran Timnas Indonesia yang mengirimkan perwakilannya untuk mengisi jajaran pemain dengan nilai pasar termahal. Sosok pertama yang muncul yakni bek keturunan Belanda, Sandy Walsh.

Bek kanan yang saat ini berkarier di Liga Belgia bersama KV Mechelen itu sempat menjadi pemain Timnas Indonesia paling berharga karena dibanderol nilai pasar sebesar Rp26,07 miliar.

Dengan nilai sebesar itu, pemain berusia 29 tahun itu menduduki peringkat kedua pemain dengan harga padar termahal di skuad Merah Putih.

Perwakilan dari Timnas Filipina turut mengambil satu tempat dalam daftar ini. Posisi pemain dengan harga pasar termahal kedua ditempati oleh Gerrit Holtmann. Sosok ini memang terhitung mentereng.

Sebab, winger keturunan Jerman-Filipina itu punya harga pasar yang tinggi karena mencapai 1,2 juta euro. Angka ini setara dengan Rp34 miliar apabila nilainya dikonversi ke rupiah.

Nilai fenomenal ini sebetulnya tak mengagetkan. Karena, dia menghabiskan banyak kariernya di Liga Jerman. Untuk saat ini, pemain berusia 29 tahun itu menjalani masa pinjaman bersama Darmstadt 98.

Status sebagai pemain Asia Tenggara dengan nilai pasar tertinggi kini menjadi milik gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, yang baru saja menyelesaikan proses naturalisasinya.

Pemain kelahiran Belanda berusia 29 tahun itu dibanderol dengan nilai pasar sebesar tiga juta euro. Apabila disetarakan dengan mata uang rupiah, nominalnya mencapai Rp52,14 miliar.

Angka yang tergolong fenomenal ini sebetulnya tak begitu mengejutkan. Pasalnya, Thom Haye sudah menghabiskan beberapa musim terakhir di kasta tertinggi Liga Belanda bersama sejumlah klub.

Sumber: Transfermarkt