Nasib Sial Dejan Tumbas di Persebaya, 2 Kali Gol Dianulir dan Kini Masih Mandul

Dejan Tumbas memulai laga dari bangku cadangan dengan menggantikan Kasim Botan di awal babak kedua. Hanya lima menit kemudian, Dejan Tumbas menggetarkan jala gawang PSS di menit ke-49.

Pemain berusia 25 tahun itu mencetak gol spektakuler. Dia melepas tendangan keras akrobatik. Hanya, wasit menganulir gol itu setelah mengecek VAR karena Tumbas dalam posisi offside.

Persebaya Surabaya kemudian sempat mendapat hadiah penalti. Bruno Moreira berhasil mengonversinya menjadi gol di menit ke-58. Namun, hanya itu gol balasan Bajul Ijo sehingga harus kalah 1-3 di markas PSS.

Terbaru, Persebaya menjamu Semen Padang dalam pekan ke-32 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (11-5-2025). Semen Padang unggul dulu berkat Cornelius Stewart (35') yang dibalas Bruno Moreira (65').

Skor 1-1 membuat Persebaya berusaha untuk mencetak gol lagi demi mengamankan poin penuh. Publik Gelora Bung Tomo pun bergemuruh melihat Dejan Tumbas mencetak gol memasuki menit ke-84.

Namun, wasit memutuskan mengecek VAR karena ada dugaan Tumbas masuk perangkap offside. Dugaan itu terbukti sehingga Tumbas untuk kali kedua harus merelakan golnya tidak disahkan.

Melihat posisi bermain, pemain satu ini agak menunjukkan hal yang aneh. Dari winger atau striker, Tumbas lebih sering dimainkan sebagai gelandang bertahan dalam beberapa laga terakhir.

Namun, dari situlah Tumbas menyumbang satu assist untuk gol Flavio Silva saat Persebaya menang 1-0 atas Madura United (20-4-2025). Itulah satu-satunya kontribusi apik yang berhasil dicatatkannya.

Angka hanya satu assist dalam 14 pertandingan tentu terbilang minim untuk seorang pemain yang hampir selalu dimainkan.

Pembuktiannya kini tinggal dua laga di musim ini, yakni melawan Borneo FC (18-5-2025) dan Bali United (23-5-2025).