BRI Super League: PSIM Bakal Pinjamkan Sejumlah Pemain, Jean-Paul van Gastel Beri Penjelasan

Selain memastikan setiap pemain mendapatkan menit bermain yang cukup, peminjaman tersebut merupakan bagian dari strategi jangka panjang klub.

Apalagi, jika musim depan Jean-Paul van Gastel masih melatih PSIM Yogyakarta.

"Jadi, bukan berarti saya hanya ingin mengirim mereka pergi. Tapi, saya memang melakukannya dengan sengaja karena jika saya tetap di sini musim depan, saya lebih memilih pemain yang telah bermain enam bulan di tim lain," katanya.

"Kemudian mereka (pemain) kembali dan saya punya pemain yang lebih baik. Jadi, tim saya akan lebih baik. Tidak ada yang negatif dari keinginan saya untuk meminjamkan pemain," jelas pelatih asal Belanda ini.

Satu hal pasti, mantan asisten pelatih Besiktas tersebut terbuka untuk menyekolahkan pemain pelapis. Dengan dipinjamkan, harapannya para pemain ini dapat menemukan kembali ritme permainan dan kepercayaan diri.

Hingga pekan ke-14 BRI Super League, tercatat ada beberapa pemain dengan menit bermain minim di Laskar Mataram, di antaranya Andy Setyo, Kasim Botan, dan Riyatno Abiyoso.

Kemudian ada Dede Sapari, Ikhsan Chan, Rafinha, Andi Irfan, Diandra Diaz, hingga Muhammad Iqbal. Bahkan dua nama terakhir belum pernah dimainkan musim ini.

Di sisi lain, Van Gastel memastikan manajemen Laskar Mataram tidak akan belanja pada jendela transfer pertengahan musim ini. Alasannya karena keterbatasan anggaran.

"Manajemen sudah berusaha keras agar saya bisa mendatangkan dua pemain asing baru. Jadi, saya mendatangkan dua pemain asal Belanda. Mereka benar-benar menghabiskan anggaran," ungkap Van Gastel. 

Dua pemain dari Belanda yang dimaksud pelatih berusia 53 tahun itu ialah winger Anton Fase dan gelandang Donny Warmerdam. Keduanya direkrut pada Agustus lalu.

"Untuk saat ini tidak akan ada yang terjadi kecuali, misalnya pemain pergi. Mungkin ada anggaran kecil, tapi saya tidak berpikir begitu. Tapi, siapa tahu. Sejauh ini tidak akan ada pemain asing yang datang," imbuh Van Gastel.