Mourinho Sudah Ubah Strategi MU, Kenapa Pogba Masih Loyo?

Bola.com — Manajer Manchester United (MU), Jose Mourinho, mencoba mengubah formasi saat menghadapi Feyenoord, pada matchday pertama Grup A Liga Europa, di De Kuip, Rotterdam, Kamis atau Jumat (16/9/2016) dini hari WIB. Namun, taktik tersebut ternyata belum mampu memaksimalkan peran Paul Pogba.

Pada akhirnya, MU kalah 0-1 dari Feyenoord. Hasil ini adalah kekalahan kedua beruntun Setan Merah setelah sebelumnya mereka takluk 1-2 dari Manchester City, pada ajang Premier League, di Stadion Etihad, Sabtu (10/9/2016). 

Setelah kalah dari City, banyak pihak yang menilai Mourinho harus menerapkan taktik 4-3-3 untuk menonjolkan peran Pogba. Sebab, setelah direkrut MU dengan banderol 95 juta pounds, Pogba belum memberikan kontribusi besar. 

Alhasil, Mourinho mencoba menerapkan saran tersebut di ajang Liga Europa. Demi mengakomodasi Pogba, eks pelatih Chelsea itu pun mau tidak mau harus mengistirahatkan wayne Rooney. Namun, hasilnya tetap mengecewakan. 

Saat melawan Feyenoord, Pogba tampil di posisi "No. 10" yang biasa ditempati Rooney. Gelandang berusia 23 tahun itu berkolaborasi dengan Ander Herrera yang menjadi holding mieldfielder, serta Morgan Schneiderlin. Juan Mata dan Anthony Martial tampil di sisi sayap, sedangkan Marcus Rashford berperan sebagai penyerang tunggal. 

Namun, sepanjang laga, Pogba, yang ditempel ketat dua hingga tiga pemain Feyenoord begitu mendapatkan bola, terlihat canggung. Ia lebih beberapa kali mencoba melewati satu atau dua pemain lawan, namun hasilnya justru sia-sia. 

Menurut catatan Squawka, Pogba hanya melepaskan tiga tembakan ke gawang, dengan dua di antaranya tidak tetap sasaran, dan sisanya berhasil diantisipasi kiper Feyenoord. Akurasi umpan pemain asal Prancis itu memang mencapai 86 persen, namun ia lebih sering memberikan umpan ke barisan belakang, ketimbang mengalirkan ke Marcus Rashford di lini depan. 

Kemampuan bertahan pemain termahal di dunia tersebut juga masih mengecewakan. Sepanjang pertandingan, Pogba hanya mampu mencatat 67 persen tekel sukses, dan persentase menang dalam duel udara pun hanya 33 persen. 

Legenda MU, Paul Scholes langsung menanggapi perubahan taktik Mourinho untuk mengakomodasi peran Pogba. Menurut dia, yang dibutuhkan Mourinho saat ini adalah mencari pemain dengan tipe controlling playmaker untuk bermain bersama Pogba. 

"Dia (Pogba) terlalu sering mencoba melewati tiga atau empat pemain ketika mengontrol bola. Dia seharusnya bekerja lebih sederhana. Anda harus ingat dia tampil brilian di Juventus. Andera Pirlo dan Claudio Marchisio dapat mengontrol pertandingan dan membiarkan dia bebas bergerak," ujar Scholes.

"Menurut saya, Mourinho harus mencari partner yang tepat (untuk Pogba). Michael Carrick bisa menjadi pemain yang cocok. Dia (Carrick) dapat bermain di posisi tersebut dan memberi tahu kemana dia (Pogba) harus bergerak," ia menambahkan. 

Pogba bergabung dengan MU dari Juventus pada 8 Agustus 2016. Hingga saat ini, pemain asal Prancis itu belum mencetak gol atau assist dalam empat pertandingan, dengan rincian tiga di ajang Premier League dan satu Liga Europa. 

Sumber: Berbagai sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini