Fakta di Balik Catatan Sempurna Pep Guardiola

Bola.com, Manchester - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, sejauh ini mampu mencatat hasil positif dengan meraih sembilan kemenangan beruntun di berbagai ajang. Lantas, fakta-fakta apa saja yang terjadi di balik raihan sempurna tersebut? 

City terakhir kali menelan kekalahan ketika takluk 1-3 dari Arsenal di ajang International Champions Cup pada 8 Agustus 2016. Sebelumnya, mereka juga sempat menyerah 1-2 saat menghadapi Bayern Munchen, pada laga uji coba. 

Namun, di ajang Premier League, Guardiola mampu berbicara banyak. Pada pertandingan pertama, City menang 2-1 atas Sunderland, setelah itu giliran Steaua Bucharest yang dihajar lima gol tanpa balas pada ajang Liga Champions. 

West Ham United, Manchester United (MU), Borussia Monchengladbach, Bournemouth, dan Swansea City kemudian menjadi "korban" lanjutan City. Khusus laga melawan MU, kemenangan pun kian spesial lantaran diraih di Old Trafford. 

Ketajaman skuat The Citizens juga tidak perlu diragukan. Total, dari sejumlah pertandingan tersebut, City mampu menorehkan 27 gol dan baru kebobolan lima gol. Sergio Aguero menjadi top scorer sementara dengan sembilan torehan gol. 

Taktik yang diterapkan Guardiola pun berjalan cukup baik. Hingga pekan kelima Premier League, City rata-rata mampu mencatatkan penguasaan bola sebesar 59 persen, atau empat persen lebih baik ketimbang Arsenal, Liverpool, dan Chelsea. 

Beberapa masalah yang sempat terjadi pada era Manuel Pellegrini dapat diminimalisasi. City sementara ini tercatat sebagai tim yang paling banyak melakukan umpan berhasil (2.945), mencetak assist (10), dan menorehkan gol dari situasi bola mati (5). 

Di papan klasemen, City kian kukuh di puncak dengan poin 15 dari lima pertandingan, atau terpaut dua angka dari Everton di posisi kedua. Pada laga berikutnya, City akan menghadapi Swansea, Sabtu (24/9/2016), dan Celtic, di ajang Liga Champion, Kamis (29/9/2016). 

Periode Oktober pun ditengarai akan menjadi ujian berat bagi skuat asuhan Guardiola. Sebab, setelah dua pertandingan di atas, Kevin de Bruyne dan kawan-kawan harus menghadapi sejumlah tim besar. Berikut ini rinciannya: 

2 Oktober — Tottenham Hotspur (White Hart Lane)
15 Oktober — Everton (Etihad Stadium)
19 Oktober — Barcelona (Camp Nou)
23 Oktober — Southampton (Etihad Stadium)
24/25 Oktober — Manchester United (Piala Liga Inggris)

Sumber: Berbagai sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini