Bola.com, Manchester - Liverpool menelan kekalahan telak 0-5 saat bertandang ke markas Manchester City, Etihad Stadium, pada pekan keempat Premier League, Sabtu (9/9/2017). Hasil tersebut mengundang berbagai reaksi di dunia maya, terutama dari media sosial.
Advertisement
Baca Juga
Pada laga tersebut, Liverpool sempat mengimbangi permainan Manchester City. Namun, arah pertandingan berubah setelah Sadio Mane mendapatkan kartu merah pada menit ke-37. Manchester City memanfaatkan kelebihan satu pemain guna mengurung The Reds.
Hasilnya, Manchester City mengakhiri laga dengan keunggulan telak, 5-0. Kekalahan tersebut berbanding terbalik dengan hasil Liverpool pada pekan sebelumnya. Saat itu, Si Merah menekuk Arsenal dengan skor 4-0, di Stadion Anfield (27/8/2017).
Kekalahan dari Manchester City membuat posisi Liverpool turun ke peringkat ketujuh klasemen sementara Premier League. Sebelumnya, The Reds menempati peringkat kedua. Hasil negatif yang diderita Liverpool membuat mereka menjadi bahan olokan di Twitter. Namun, terdapat beberapa pendukung The Reds yang melakukan pembelaan.
Seperti apa reaksi setelah Liverpool kalah telak dari Manchester City? Berikut ini Bola.com merangkum lima di antaranya:
Philippe Coutinho
Philippe Coutinho would have shed a few tears today.
— Footy Jokes (@Footy_Jokes) September 10, 2017
Barca won 5-0.
Liverpool lost 5-0. pic.twitter.com/dz4jbOZDfV
Philippe Coutinho tidak bermain pada laga menghadapi Manchester City. Namun, pemain asal Brasil itu kemungkinan menonton pertandingan tersebut.
Kondisi itu membuat akun Footy_Jokes menganggap Coutinho tengah menangisi kegagalan pindah ke Barcelona. Pasalnya, pada saat bersamaan Barcelona menang 5-0 atas Espanyol.
Advertisement
Alex Oxlade-Chamberlain
Alex Oxlade-Chamberlain:
— GeniusFootball (@GeniusFootball) September 10, 2017
😫 Arsenal debut:
Manchester United 8-2 Arsenal
😫 Liverpool debut:
Manchester City 5-0 Liverpool.
😂 pic.twitter.com/oT1krckr42
Akun GeniusFootball menganggap Alex Oxlade-Chamberlain sebagai pembawa petaka untuk tim yang dia bela. Pasalnya, Oxlade-Chamberlain selalu menjalani debut ketika timnya dibantai.
Debut Oxlade-Chamberlain bersama Arsenal terjadi dalam kekalahan 2-8 dari Manchester United. Setelah itu, pemain 24 tahun tersebut menjalani laga pertama dengan Liverpool pada kekalahan dari Manchester City. Uniknya, debut Oxlade-Chamberlain selalu menghadapi klub asal Kota Manchester.
Lini Belakang Liverpool
Liverpool's lineup vs Man City. pic.twitter.com/1pgY86O7aP
— Soccer Memes (@SoccerMemes) September 10, 2017
Akun SoccerMemes menyindir lini belakang Liverpool pada kekalahan dari Manchester City. Menurut akun tersebut, The Reds hanya memainkan lini tengah dan depan.
Dalam unggahannya, SoccerMemes menyebut lini belakang Liverpool dihuni sekumpulan badut. Mereka menganggap hal tersebut sebagai alasan Manchester City mampu melumat Liverpool.
Advertisement
Pembelaan Fans Liverpool
Getting trolled by City fans..They beat Liverpool for the 1st time in 6 games..When's the parade? Asking for a friend.😂😂😂
— AnfieldUrchin (@AnfieldUrchin) September 9, 2017
Meski menelan kekalahan, pendukung Liverpool tetap membela klub kesayangannya. Akun AnfieldUrchin berusaha kuat sembari menyindir fans Manchester City.
"Menjadi olokan fans Manchester City. Mereka mengalahkan Liverpool untuk kali pertama dalam enam pertandingan. Di mana pestanya? Mencari seorang teman," tulis AnfieldUrchin.
Fans Liverpool Sindir Pendukung Manchester City
How to be a Man City fan:
— Aiden (@VintageOxlade) September 9, 2017
• 2012
• Stay quiet when you're winning
• Chant about other club legends (since you have none)
Akun milik pendukung Liverpool lain justru menulis sindiran yang lebih panas. Akun bernama VintageOxlade itu menganggap Manchester City tidak memiliki pemain legendaris.
"Cara menjadi pendukung Manchester City: 2012, tetap diam saat menang, menyanyikan lagu tentang legenda klub lain (karena tidak memiliki pemain legendaris)," tulis VintageOxlade.
Advertisement
Sumber: Twitter
Advertisement