10 Tanda Kemajuan MU bersama Erik Ten Hag: Putus Rekor Buruk Vs Liverpool, Lepas Ketergantungan pada Cristiano Ronaldo

• Manchester United membuktikan lebih klinis dari Liverpool. Menurut Opta, The Reds sebenarnya mencatatkan keunggulan xG, yakni 1,7 berbanding 1,5. Mereka juga unggul tembakan dua kali lebih banyak, 19 berbanding 8. Namun, pasukan Ten Hag menang 4-0.

• Efisiensi itu digarisbawahi dengan mencetak gol dengan empat dari lima tembakan tepat sasaran dan 44% dari total sembilan upaya MU.

• Semua ini tanpa Cristiano Ronaldo, yang mencetak 14 gol lebih banyak daripada pemain lain musim lalu, dan menyumbang 33,8% dari semua gol MU di semua kompetisi. Musim lalu, Martial hanya mencetak satu gol dalam 367 menit untuk United dan satu gol dalam 674 menit untuk Sevilla. Dia menyamai penghitungan itu dalam penampilan 45 menit pertamanya di pramusim. 

• Jadon Sancho mencetak gol pembuka dan menjadi man of the match MU di sisi kanan serangan. Dia membuka skor setelah hanya 12 menit, setelah rata-rata mencetak gol atau assist setiap 317 menit dalam musim debut yang sulit di Liga Inggris musim lalu. Sepertinya dia menanggapi metode pelatihan Ten Hag.

• MU hanya memiliki satu kemenangan dari 12 pertandingan terakhir mereka di bawah pendahulu Ten Hag, Ralf Rangnick. Mereka hanya mencatatkan delapan clean sheet di Liga Inggris musim lalu dan kebobolan lebih banyak gol daripada Burnley yang terdegradasi. Mengalahkan Liverpool di pertandingan pertama Ten Hag dapat dilihat sebagai tanda kemajuan.

• Pada babak pertama, Ten Hag membuat 10 perubahan, mengeluarkan apa yang tampak seperti XI pilihan pertama dan memperkenalkan pemain muda seperti Charlie Savage, Amad Diallo, Zidane Iqbal dan Facundo Pellistri. Sementara itu, pada menit ke-60, Klopp memasukkan Virgil van Dijk, Thiago, Trent Alexander-Arnold, Darwin Nunez, Fabinho dan Mohamed Salah. MU masih unggul, menambah satu gol pada babak kedua.

• Ini adalah kemenangan terbesar MU  melawan Liverpool sejak April 2003, ketika Ruud Van Nistelrooy, Ryan Giggs dan Ole Gunnar Solskjaer mencetak gol dalam kemenangan 4-0 Premier League di Old Trafford.

• Hasilnya sangat kontras dengan hasil musim lalu melawan The Reds asuhan Jurgen Klopp – kekalahan 5-0 di Old Trafford dan kekalahan 4-0 di Anfield, kekalahan agregat terburuk United di era Liga Inggris.

Sumber: Planet Football