Liga Inggris: Terungkap! Cristiano Ronaldo Sempat Bikin Prahara di Ruang Ganti MU, Minta Ban Kapten dari Harry Maguire

Seperti dikutip dari ESPN, prahara nyata di ruang ganti MU adalah soal perebutan peran kapten tim. Harry Maguire merasa layak mendapatkan peran itu. Maguire juga mendapatkan dukungan penuh dari Ole Gunnar Solskjaer.

Namun, Cristiano Ronaldo ingin mendapatkan peran sebagai kapten. Pemain berusia 38 tahun itu meminta Ralf Rangnick, manajer pengganti Solskjaer, untuk menjadikannya kapten. Namun, Rangnick menolak.

Hubungan antara Cristiano Ronaldo dan Ralf Rangnick kemudian tidak sepenuhnya bagus. Bahkan dalam wawancara dengan Piers Morgan, Ronaldo menyebut arsitek tim asal Norwegia itu bukan pelatih. Ruang ganti MU dilanda prahara pelik.

Pada awal musim 2022/2023, Erik ten Hag sebagai manajer baru MU mengaku kondisi ruang ganti jauh dari kata bagus.

"Tidak ada semangat. Saya tidak melihat ada dinamika dalam tim," ucap manajer asal Belanda itu.

Erik ten Hag memperlihatkan sikap yang tegas kepada setiap pemain. Erik ten Hag menjadi pusat dari segala kekuatan yang ada di ruang ganti MU.

Cristiano Ronaldo dihukum karena menolak dimainkan pada menit-menit akhir laga. Akhirnya, Ronaldo didepak karena wawancara yang kontroversial. Sementara Maguire tidak lagi jadi 'anak emas' dan sering duduk di bangku cadangan karena alasan teknis.

Hanya saja, karena jarang bermain, peran kapten MU kini lebih sering dipegang oleh Bruno Fernandes. Harry Maguire pun menghormati keputusan Erik ten Hag karena kurangnya menit bermain yang ia dapatkan.

"Saya mengerti para pemain yang bermain di Manchester United tampil bagus dan saya punya persaingan yang ketat di posisi bek tengah. Itu bagus untuk klub dan kami saling mendorong," ujar Maguire.

Sumber: ESPN

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, published 30/3/2023)