Sukses


6 Pundit yang Dulu Terang-terangan Ragu Liverpool Bisa Juara Liga Inggris 2024 / 2025

Liverpool sukses mengunci gelar juara Liga Inggris musim 2024/2025 dengan gaya yang luar biasa.

Bola.com, Jakarta - Liverpool sukses mengunci gelar juara Liga Inggris musim 2024/2025 dengan gaya yang luar biasa. Kemenangan telak 6-1 atas Tottenham Hotspur di Anfield menjadi momen bersejarah bagi The Reds, gelar pertama mereka di era Premier League yang dirayakan langsung di depan para pendukung fanatiknya.

Namun, siapa sangka bahwa sebelum musim dimulai, banyak pundit atau pengamat sepak bola ternama justru meragukan kemampuan Liverpool untuk bahkan finis di posisi empat besar, apalagi menjadi juara.

Setelah era Jurgen Klopp yang sangat sukses, Liverpool menunjuk Arne Slot, mantan pelatih Feyenoord yang relatif belum dikenal luas, sebagai manajer baru pada musim panas 2024. Perubahan ini membuat banyak pihak skeptis tentang kemampuan Liverpool untuk tetap bersaing di papan atas.

Berikut enam pundit ternama yang meragukan Liverpool bisa masuk zona Liga Champions musim ini.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 7 halaman

1. Gary Neville

Legenda Manchester United ini adalah salah satu pundit besar yang tidak memasukkan Liverpool dalam prediksi empat besar. Neville justru memprediksi Arsenal akan merebut gelar juara, diikuti Manchester City, Manchester United, dan Chelsea di posisi tiga dan empat, sementara Liverpool hanya finis di posisi kelima.

Neville berkata,"Kita harus memasukkan Arsenal dan Manchester City karena kita semua sepakat. Saya setuju MU bisa masuk empat besar, tapi saya tidak yakin Liverpool bisa."

 

3 dari 7 halaman

2. Steve Sidwell

Dalam jajak pendapat BBC yang melibatkan 30 pundit, prediksi Sidwell bisa dibilang yang paling meleset. Ia memprediksi Manchester City akan memenangkan gelar kelima berturut-turut, dengan Arsenal dan Chelsea di posisi tiga dan empat, serta Manchester United di posisi kedua. Liverpool bahkan tidak masuk dalam prediksi empat besar.

Ironisnya, Manchester United justru mengalami penurunan drastis, bahkan sempat berada di posisi ke-14 liga.

 

4 dari 7 halaman

3. Pat Nevin

Nevin memprediksi Newcastle United akan finis di posisi ketiga, lebih tinggi dari kebanyakan prediksi lain. Saat ini Newcastle memang berada di peringkat kelima, hanya terpaut tiga poin dari posisi ketiga, sehingga prediksi ini masih berpotensi terwujud.

Sementara itu, Nevin menempatkan Manchester City, Arsenal, dan Chelsea di posisi pertama, kedua, dan keempat.

 

5 dari 7 halaman

4. Leon Osman

Osman memiliki prediksi yang mirip dengan Nevin, hanya saja ia menempatkan Arsenal di posisi pertama, diikuti Manchester City dan Newcastle, dengan Tottenham Hotspur di posisi keempat.

Menariknya, Tottenham yang kini berada di posisi ke-16 dan terpaut 45 poin dari Liverpool, sempat diprediksi akan finis di empat besar.

 

6 dari 7 halaman

5. Roy Keane

Keane merasa Liverpool akan gagal masuk empat besar kecuali mereka melakukan beberapa pembelian pemain penting di bursa transfer musim panas, yang pada kenyataannya tidak terjadi.

"Saya tidak yakin dengan mereka," kata Keane. Ia justru memprediksi Manchester United dan Aston Villa yang akan finis di empat besar. Aston Villa memang berjuang keras untuk posisi tersebut musim ini.

 

7 dari 7 halaman

6. Tim Sherwood

Mantan pelatih Tottenham ini memprediksi Spurs akan finis di posisi keempat, hanya kalah tipis dari Manchester United yang diprediksi di posisi ketiga. Sherwood juga memprediksi Manchester City dan Arsenal sebagai dua besar, dengan Arsenal finis kedua.

Sherwood menyebut prediksi Arsenal finis kedua sebagai “berani,” meski sebenarnya ini bukan prediksi yang terlalu mengejutkan karena Arsenal memang sudah dua musim berturut-turut finis runner-up.

Video Populer

Foto Populer