Premier League Peringatkan Potensi Perubahan Jadwal Mendadak di Musim 2025 / 2026

Kendati Premier League menyambut baik keberhasilan klub-klub Inggris di kancah Eropa, pihak liga juga mengakui bahwa kondisi ini meningkatkan risiko terjadinya "penjadwalan ulang pertandingan domestik", terutama jika tim-tim tersebut melaju jauh di turnamen Eropa.

Penggemar diimbau untuk mempertimbangkan hal ini saat merencanakan perjalanan dan pembelian tiket.

"Premier League merayakan keberhasilan ini, tetapi kami juga menyadari dampaknya terhadap penjadwalan pertandingan liga," demikian pernyataan resmi Premier League.

"Kemungkinan besar jadwal pertandingan Premier League akan berubah dalam waktu yang relatif singkat setelah pengumuman resmi, terutama jika klub-klub kami terus melaju ke babak gugur kompetisi Eropa."

Peringatan ini dirilis tak lama setelah jadwal lengkap musim 2025/2026 diumumkan pada hari Rabu lalu. Liverpool, sang juara bertahan, akan membuka musim dengan menjamu Bournemouth pada laga perdana hari Jumat (15-8-2025).

Di akhir pekan pembuka, Manchester United akan menjamu Arsenal dalam laga besar di Old Trafford.

Kalender pertandingan Premier League sejatinya sudah fleksibel menyesuaikan dengan siaran televisi, biasanya diumumkan minimal lima pekan sebelumnya.

Namun, dengan dinamika musim depan yang makin kompleks, liga tampaknya akan semakin mengadopsi sistem "penjadwalan fleksibel" ala NFL, di mana jam dan hari pertandingan bisa berubah tergantung narasi kompetisi dan kepentingan penyiaran.

Tentu saja, penggemar yang hadir langsung di stadion kemungkinan tidak akan senang dengan keputusan ini.

Musim 2025/2026 juga menjadi musim perdana dari kesepakatan hak siar domestik senilai 6,7 miliar paun dengan Sky Sports dan TNT Sports.

Dalam kesepakatan ini, semua pertandingan di luar jadwal larangan tayang pukul 15.00 hari Sabtu waktu lokal akan disiarkan langsung, perubahan besar yang membuat setidaknya 267 dari total 380 laga musim ini bisa ditonton lewat siaran resmi.

Adapun aturan blackout pukul 15.00 tetap berlaku untuk menjaga minat penonton liga-liga kasta bawah.

Musim ini dijadwalkan berakhir pada 24 Mei 2026, memberi waktu kurang dari tiga minggu bagi para pemain yang akan berlaga di Piala Dunia 2026, tekanan tambahan dalam kalender sepak bola yang sudah sangat padat.

Sumber: Inside World Football