Bola.com, Jakarta - Setelah menjalani musim 2024/2025 yang mengecewakan, manajer Manchester City, Pep Guardiola, dikabarkan meminta klubnya untuk merekrut gelandang serang muda milik Barcelona, Fermin Lopez.
Musim lalu, Man City kehilangan dominasi mereka di Premier League dan bahkan tersingkir di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 di tangan Al-Hilal, hasil yang mempertegas perlunya perubahan dalam skuad.
Baca Juga
Salah satu kekosongan paling signifikan datang dari kepergian Kevin De Bruyne, dan Pep Guardiola tampaknya melihat Fermin sebagai sosok yang dapat mengisi sebagian dari lubang besar itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Fermin Lopez: Talenta Muda dari La Masia
Fermin, yang baru berusia 22 tahun, tampil dalam 46 pertandingan untuk tim utama Barcelona musim lalu dan terlibat dalam 18 gol.
Namun, ia hanya mencatatkan waktu bermain kurang dari 2.100 menit, sebagian besar karena ketatnya persaingan di lini tengah Blaugrana.
Menurut laporan dari Fichajes, transfer Fermin ke Man City diperkirakan menelan biaya sekitar 50 juta euro, angka yang dianggap wajar bagi klub Premier League apabila sang pemain bersedia bergabung.
Sementara di sisi lain, Barcelona dikabarkan siap mempertimbangkan penjualan Fermin demi mengalirkan dana segar untuk memperkuat sektor lain dalam skuad mereka.
Apa Fermin Pilihan yang Tepat untuk Man City?
Meski kehilangan Kevin De Bruyne jelas merupakan pukulan besar bagi Manchester City, Fermin menawarkan atribut menjanjikan.
Ia dikenal memiliki visi permainan yang baik, pergerakan di antara garis lawan yang dinamis, dan kemampuan mencetak gol dari lini kedua—ciri khas gelandang modern yang sangat disukai Guardiola.
Lebih dari itu, Fermin juga dikenal fleksibel. Ia bisa bermain sebagai gelandang serang, gelandang tengah, bahkan sayap. Fleksibilitas ini sangat dibutuhkan Man City, yang musim lalu kerap kesulitan menembus pertahanan lawan yang rapat.
Namun, 50 juta euro untuk pemain yang belum menjadi starter reguler di Barcelona bisa dianggap sebagai risiko.
Meski begitu, Man City bukanlah klub yang enggan mengeluarkan dana besar jika mereka percaya kepada potensi seorang pemain — dan Guardiola tampaknya sudah sangat yakin dengan kemampuan Fermin.
Dilema Barcelona
Dari sisi Barcelona, melepas Fermin bukan keputusan yang mudah. Sebagai produk akademi La Masía, Fermin merupakan simbol masa depan klub.
Namun, dengan kebutuhan finansial dan kebutuhan memperkuat area lain dalam skuad, menjual pemain muda berbakat bisa menjadi solusi pragmatis.
Jika transfer ini terwujud, Man City akan mendapatkan pemain muda yang penuh potensi dan bisa menjadi jangka panjang pengganti De Bruyne.
Meski belum bisa langsung menyamai level legenda Belgia itu, Fermin menawarkan percikan kreativitas yang selama ini terasa kurang di lini tengah Etihad Stadium.
Sumber: The 4 Official