Sukses


Yamaha Dapat Angin Segar dari Vinales, Calon Penerus Rossi

Bola.com, Losail - Pebalap asal Spanyol, Maverick Vinales, mengindikasikan bakal hengkang dari Suzuki Ecstar jika motornya tak mampu tampil kompetitif pada balapan MotoGP 2016. Ini jelas menjadi kabar bagus buat Movistar Yamaha yang ingin menjadikannya sebagai penerus Valentino Rossi. 

Vinales mengaku akan memutuskan masa depannya pada lima atau enam balapan awal MotoGP 2016. Dia masih ingin mengukur peluangnya menjadi juara dunia bersama Suzuki.

"Masa depan saya akan diputuskan setelah lima atau enam balapan awal. Saya ingin melihat apakah saya memiliki peluang untuk bertarung di posisi depan," kata Vinales seperti dikutip AS, Sabtu (12/3/2016) WIB.

"Tapi hal yang paling pintar dilakukan saat ini adalah melupakan itu sejenak dan fokus ke balapan pertama seperti itu merupakan balapan terakhir," tambahnya.

Seperti diketahui, Vinales saat ini menjadi bidikan sejumlah tim. Selain Yamaha, pebalap yang musim lalu menempati posisi ke-12 di klasemen akhir tersebut juga diincar Repsol Honda. Yamaha ingin menjadikan Vinales sebagai pendamping Jorge Lorenzo, sedangkan Honda ingin menduetkan Rookie of The Year MotoGP 2015 itu dengan Marc Marquez.

Dua tim tersebut tentunya lebih memberi peluang buat pebalap berusia 21 tahun tersebut menjadi juara dunia. "Saya melihat diri saya bertarung untuk gelar, entah itu dengan Suzuki atau tim lain. Itu tujuan saya sejak naik ke kelas MotoGP," tutur Maverick Vinales.

Video Populer

Foto Populer