MotoGP San Marino: Start Terdepan, Lorenzo Pede Juara Lagi

Bola.com, Misano - Start dari pole position, pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, jadi favorit terkuat memenangi balapan MotoGP San Marino, Minggu (11/9/2016).

X-Fuera yakin bisa jadi juara asal tak mengalami masalah ban saat lomba. Lorenzo sudah puasa kemenangan dalam enam balapan terakhir.

Lorenzo tampil luar biasa pada sesi kualifikasi di Sirkuit Misano, Sabtu (10/9/2016). Pebalap asal Spanyol itu merebut pole position dengan catatan waktu tercepat 1 menit 31,868 detik untuk mencetak dua rekor sekaligus.

Catatan waktu yang diukir Lorenzo memecahkan rekor lap tercepat di Sirkuit Misano. Rekor sebelumnya adalah 1 menit 32,146 detik yang juga dibuat Lorenzo pada 2015. Lorenzo kini menjadi satu-satunya rider yang mencatat waktu di bawah 1 menit 32 detik di Misano.

Lorenzo juga menjadi pebalap dengan koleksi pole position terbanyak sepanjang sejarah kejuaraan balap motor grand prix dengan 64 pole. Sang juara dunia bertahan itu unggul atas rekan setimnya, Valentino Rossi, dan Marc Marquez (Repsol Honda), yang baru meraih 63 pole.

"Saya sangat senang sekaligus bangga dengan hasil kualifikasi ini. Dengan ban pertama, saya sudah mencatat waktu yang sangat bagus. Karena itu, saya mencoba sedikit mengambil risiko dengan ban kedua," kata Lorenzo seperti dikutip dari Motorsport.

"Saya menggeber motor lebih agresif dan mengerem dengan keras. Mungkin saya terlalu berani mengambil risiko karena motor jadi tak stabil. Namun, saat melintasi garis finis dan melihat catatan waktunya, saya merasa semua itu terbayar. Mungkin ini adalah lap terbaik sepanjang hidup saya," ujar Lorenzo.

Lorenzo akan start di depan Rossi yang tertinggal 0,348 detik. Posisi ketiga ditempati rider Suzuki yang jadi juara pada balapan sebelumnya di Silverstone, Inggris, Maverick Vinales. Sementara itu, Marquez bakal memulai lomba dari grid keempat.

Meski tampil dominan pada kualifikasi, Lorenzo tak ingin lengah. Lorenzo sadar kemenangan belum pasti dalam genggaman karena masih ada satu masalah besar yang harus dia pecahkan, yakni ban. Sepanjang akhir pekan, Lorenzo mengaku beberapa kali mengalami masalah performa ban belakang.

"Semoga pada balapan nanti ban belakang saya baik-baik saja. Kami akan mencoba memperbaiki beberapa hal detail agar bisa berjuang minimal naik podium dan kalau bisa berduel untuk merebut kemenangan. Jika konsisten mencetak waktu di kisaran 1 menit 33 atau 32 detik per lap, mungkin saya bisa juara," kata Jorge Lorenzo seperti dilansir gpxtra.com.