Sukses


    5 Pemain Tua-tua Keladi yang Cetak Gol di Piala Dunia, Apakah Rekor Baru Pecah di Qatar?

    Bola.com, Jakarta - Tua-tua keladi, makin tua makin jadi. Peribahasa ini cocok menggambarkan pemain-pemain kawakan yang berlaga di Piala Dunia. Sebut saja Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo yang kemungkinan akan turun di Piala Dunia 2022.

    Usia keduanya sudah lebih dari 35 tahun saat berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar. Lionel Messi adalah kapten Argentina dan Cristiano Ronaldo merupakan kapten Portugal serta keduanya memiliki peran vital bagi timnya masing-masing.

    Peluang keduanya bermain secara reguler sebagai tim inti Argentina dan Portugal sangat besar dan memiliki kesempatan mencetak gol di usianya yang sudah tidak muda lagi. Selain mereka berdua ada nama-nama pemain yang di ujung senja kariernya pada Piala Dunia 2022, seperti Edinson Cavani atau Luis Suarez.

    Jika berhasil menambah koleksi gol di usia sekarang, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo bisa mengukir rekor. Sebelum mereka, ada beberapa pemain tua yang juga masih bertaji mencetak gol dan namanya terukir di catatan sejarah Piala Dunia.

    Berikut lima nama pemain tua yang mengemas gol di Piala Dunia. Langsung saja kita simak.

     

    2 dari 6 halaman

    1. Roger Milla (42 Tahun, 39 Hari)

    Roger Milla menjadi pemain tertua yang mencetak gol Piala Dunia pada 28 Juni 1994, ketika timnya Kamerun menghadapi Rusia di Amerika Serikat. Sayangnya, Kamerun kalah dalam pertandingan yang berkesudahan 6-1.

    Meski kalah, Roger Milla memperpanjang rekornya sendiri ketika mencetak gol hiburan. Usia Milla ketika mencetak gol sebagai pemain pengganti pada Piala Dunia 1994 melawan Rusia adalah 42 tahun dan 39 hari.

    Usianya saat itu setahun lebih tua daripada legenda Kamerun lainnya, Samuel Eto'o, yang kemungkinan tampil di Piala Dunia 2022. Milla juga mencatat rekor pemain tertua ketiga yang bermain di Piala Dunia di belakang pemain Mesir Essam El-Hadary dan pemain Kolombia Faryd Mondrag Multinn.

     

    3 dari 6 halaman

    2. Gunnar Gren (37 tahun, 236 hari)

    Pemain Swedia Gunnar Gren mencetak gol di semifinal Piala Dunia 1958 melawan Jerman Barat. Gol Gren satu-satunya di Piala Dunia itu mampu membalikan keadaan menjadi 2-1 setelah Swedia tertinggal dahulu dari Jerman.

    Gol Gren pada laga yang berkesudahan 3-1 membantu Swedia lolos ke final Piala Dunia 1958 untuk menghadapi Brasil. Sayangnya tuan rumah Piala Dunia edisi keenam ini kalah 2-5 karena permainan indah Pele yang membuat Brasil meraih gelar juara dunia pertamanya.

     

    4 dari 6 halaman

    3. Cuauhtemoc Blanco (37 tahun, 151 hari)

    Playmaker Meksiko Cuauhtemoc Blanco mencetak gol dalam kemenangan mengejutkan Meksiko dengan skor 2-0 atas Prancis pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Ini edisi ketiga dia mengikuti Piala Dunia, atau yang terakhir sepanjang kariernya. 

    Dia mencetak gol penalti itu pada 17 Juni 2010, ketika berusia 37 tahun 151 hari.

    Blanco menjadi penyumbang gol tertua ketiga di Piala Dunia dan orang Meksiko tertua yang mencetak gol dalam sejarah turnamen tersebut. Dia juga mengemas tiga gol dalam tiga edisi Piala Dunia yakni tahun 1998, 2002 dan 2010 serta masuk tiga pemain Meksiko di daftar ini selain Chicharito dan Rafael Marquez.

     

    5 dari 6 halaman

    4. Felipe Baloy (37 tahun, 120 hari)

    Pemain Panama, Felipe Baloy, mungkin hanya mencatat satu penampilan dan cuma 21 menit di laga Piala Dunia. Meski hanya bermain 21 menit pada 24 Juni di Piala Dunia 2018, dia berhasil membobol jala lawan dalam pertandingan itu dan menjadi pemain tertua keempat yang mencetak gol Piala Dunia.

    Gawang tim yang dibobol olehnya juga tidak main-main yakni Timnas Inggris. Baloy masuk ke lapangan saat Panama tertinggal 0-6 dari Inggris dan dia mencetak gol hiburan yang tetap disambut dengan riang gembira. 

     

    6 dari 6 halaman

    5. Obdulio Varela (36 Tahun, 279 Hari)

    Ada kemungkinan Obdulio Varela bukan nama yang terlalu Anda kenal. Varela adalah kapten tim Uruguay yang memenangkan Piala Dunia 1950 dan merupakan kapten terbaik sepanjang masa di Amerika Selatan.

    Pemain berposisi sebagai gelandang bertahan ini mencetak gol kedua sekaligus terakhirnya saat Uruguay meraih kemenangan 4-2 atas Inggris, 26 Juni 1954. Kabar buruknya adalah dia cedera saat merayakan gol dan tidak pernah memainkan pertandingan Piala Dunia lagi.

    Sumber: Sportkeeda

    Video Populer

    Foto Populer