Sukses


Luar Biasa, Tim Bulutangkis Putra Suguhkan Medali Emas

Bola.com, Singapura - Ihsan Maulana Mustofa menjadi aktor penentu kemenangan tim bulutangkis putra Indonesia usai mengalahakan pebulutangkis Thailand, Suppanyu Avihingsanon. Dengan kemenangan ini, tim beregu putra menyumbangkan medali emas pertama bagi Indonesia dari cabang bulutangkis di ajang SEA Games 2015.

Nilai berimbang bagi Indonesia saat Ihsan harus turun sebagi pemain penentu kemenangan. Pasalnya, dua pebulutangkis nomor tunggal putra Indonesia kalah dari tunggal Thailand sementara dua nomor ganda putra Indonesia mampu bungkam nomor ganda putra Thailand. Namun Ihsan mampu menjawab beban yang diberikan padanya dengan membungkam Suppanyu lewat pertarungan rubber gim dengan skor 20-22, 21-16, 21-9.

Duel Ihsan dan Suppanyu berlangsung sengit. Sudah lebih dulu meraih gim poin 20-17, Suppanyu berhasil menyalip perolehan poin Ihsan dan merebut game pertama. Namun di game kedua Ihsan kembali mengungguli lawannya. Saat unggul 20-16, Ihsan langsung menutup game kedua dan memaksakan dimainkannya game ketiga.

Pada set ketiga, Ihsan mampu membuat lawannya tak berkutik. Peraih medali perunggu Kejuaraan Dunia Junior 2013 ini unggul jauh hingga 20-9. Pengembalian bola oleh Suppanyu yang terlalu jauh ke belakang lapangan Ihsan didiamkan saja olehnya. Kemenangan pun diraih Ihsan, tim Indonesia langsung berhamburan ke lapangan dan memeluknya.

Ihsan Maulana Mustofa meluapkan kegembiraan usai menjadi penentu kemenangan. (Bola.com/ Arief Bagus Prasetiyo)

Dengan hasil ini maka tim putra Thailand gagal mengawinkan medali emas beregu putra dengan beregu putri. Sebelumnya, tim putri Thailand berhasil meraih medali emas setelah mengalahkan Malaysia 3-0.

“Saya sangat senang tim Indonesia akhirnya bisa meraih medali emas. Saya berpikir, kapan lagi? Inilah saatnya, saya harus menang,” ujar Ihsan usai pertandingan.

“Kunci kemenangan saya adalah yakin akan kemampuan saya sendiri. Beban itu ada, tapi saya bersemangat saja, jadi lupa dengan beban. Pokoknya berpikir bagaimana dapat poin. Di gim pertama saya buru-buru. Tetapi di gim kedua saya bisa lebih sabar. Pada saat gim ketiga, saya lihat lawan sudah mulai capek, saya jadi makin semangat. Saya ingatkan diri saya bahwa saya lebih kuat dari lawan,” imbuhnya.

Ihsan juga menuturkan bahwa ia memiliki jurus jitu dalam menghadapi tekanan di pertandingan beregu yaitu dengan berpikir positif, bahwa ia bisa. Medali emas ini dipersembahkan Ihsan untuk semua yang sudah mendukungnya seperti pelatih, teman-teman, keluarga dan seluruh masyarakat Indonesia.

Tim Bulutangkis Putra SEA Games 2015 menyajikan kejutan dan berhasil meraih medali emas. (Bola.com/ Arief Bagus Prasetiyo)

“Penampilan Ihsan sungguh luar biasa, dukungan dari semua membuat kami semangat. Kami sudah antisipasi bahwa Suppanyu pemain yang ulet, tetapi ternyata Ihsan begitu luar biasa. Persiapan dari segi mental juga berhasil, hasilnya memuaskan,” kata sang pelatih, Hendry Saputra.

Berikut hasil lengkap babak final beregu putra SEA Games 2015 antara Indonesia vs Thailand (3-2):

Jonatan Christie vs Tanongsak Saensomboonsuk 17-21, 19-21

Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi vs Bodin Issara/Nipitphon Puangpuapech 21-15, 21-13

Firman Abdul Kholik vs Boonsak Ponsana 7-21, 14-21

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon vs Pakkawat Vilailak/Wannawat Ampunsuwan 21-19, 18-21, 21-14

Ihsan Maulana Mustofa vs Suppanyu Avihingsanon 20-22, 21-16, 21-9

Baca Juga:

Reinaldy Sumbang Emas Pertama dari Taekwondo

Pecundangi Malaysia, Tim Basket Putra ke Semifinal

Triyaningsih Emas Lagi, Dedeh Perak

Video Populer

Foto Populer