Sukses


Lee Chong Wei Tak Dihantui Memori Buruk di Denmark

Bola.com, Kopenhagen - Pebulutangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei, mengaku telah melupakan semua memori buruk tentang kegagalan tes doping menjelang partisipasinya di ajang Denmark Terbuka 2015, Selasa (13/10/2015). Dia bertekad tampil optimal demi mendongkrak ranking dunia miliknya.

Tahun lalu, insiden pahit dialami mantan pemain nomor satu dunia tersebut. Lee Chong Wei gagal tes doping seusai laga semifinal dan akhirnya dijatuhi sanksi selama delapan bulan. Medali perak yang diterimanya setelah kalah di final melawan pemain Tiongkok, Chen Long, juga dicabut.

“Saya tidak merasa gugup saat kembali ke sini lagi,” kata Chong Wei, seperti dilansir The Star, Senin (12/10/2015).

“Semua itu telah dilupakan. Saya hanya ingin bermain dan menikmati petualangan yang lebih baik,” imbuhnya.

Pemain nomor 25 dunia tersebut sudah tiga kali menjuarai Denmark Terbuka, pada 2005, 2006, dan 2012. Chong Wei menambahkan fokusnya adalah merangsek ke peringkat 20 besar dunia dengan tampil apik di turnamen Eropa. Setelah Denmark Terbuka, dia juga akan turun di Prancis Terbuka pekan depan.

“Saya tak mendulang hasil apik pada dua turnamen Super Series terakhir (Jepang dan Korea Selatan). Itu merusak momentum saya. Tapi saya bertekad kembali ke irama terbaik. Kondisi saya baik dan saya berharap bisa bermain penuh percaya diri. Saya hanya ingin memperbaiki ranking dunia,” tambah dia.

Chong Wei mendapat undian berat di Denmark Terbuka. Dia berpotensi berjumpa unggulan teratas, Chen Long dan Lin Dan, sebelum semifinal. Namun, Chong Wei tak merasa risau.

“Tak masalah jika saya bertemu mereka di awal atau akhir turnamen. Saya akan menghadapi mereka dengan percaya diri. Rencana saya sederhana. Nikmati saja setiap pertandingan di Denmark,” ujar Chong Wei.

Baca Juga: 

Tak Mau Bicara Olimpiade, Saina Nehwal Tatap Super Series Eropa

Pebulutangkis Andalan Indonesia Siap Berlaga di Eropa

Jelang Denmark Terbuka: Ahsan / Hendra Tak Ditarget Juara

 

 

Video Populer

Foto Populer