Buntut Insiden di Argentina, Ducati akan Gelar Konsolidasi

Bola.com, Termas de Rio Hondo - Ducati mengaku kecewa dengan insiden tabrakan Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone di MotoGP Argentina pada akhir pekan lalu. Pabrikan Italia itu berencana untuk berbicara dengan kedua pebalap mereka sebelum seri ketiga di Austin, AS (10/4/2016).

Dovizioso dan Iannone tampil impresif di sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina. Keduanya berpeluang finis kedua dan ketiga. Namun, peluang naik podium yang sudah di depan mata hilang dalam sekejap setelah duo Ducati itu bersenggolan sebelum tikungan terakhir pada lap pamungkas.

Insiden yang dialami kedua pebalap Ducati itu memberikan keuntungan buat Valentino Rossi (Yamaha) dan Dani Pedrosa (Honda). Rossi akhirnya finis kedua dan Pedrosa ketiga.

Dovizioso masih bisa mendorong motornya hingga garis finis dan berada di posisi ke-13. Sebaliknya, Iannone harus mengakhiri balapan dan gagal finis untuk kedua kali secara beruntun setelah di Losail, Qatar. Dia juga mendapat hukuman penalti turun tiga posisi start di MotoGP Americas pada akhir pekan ini.

Sporting Director Ducati, Pablo Ciabatti, tak bisa menutupi kekecewaannya. Namun, di sisi lain dia enggan menjatuhkan kesalahan sepenuhnya kepada Iannone.

"Tentu saja kami sangat kecewa. Kami tahu Iannone hanya mencoba finis di posisi yang lebih baik dan tak melakukannya dengan sengaja. Namun, pebalap harus mengutamakan Ducati dan Kejuaraan. Ini baru seri kedua, jadi finis di podium sangat penting buat kami," kata Ciabatti seperti dilansir Fox Sports Asia.

"Kini kami lebih baik fokus pada balapan berikut yang untungnya cuma berselang sepekan. Kami akan berbicara dengan kedua pebalap di Austin pada Kamis (7/4/2016) dan menjelaskan ekspektasi kami terhadap mereka pada balapan nanti," ujar Ciabatti.

Iannone mengakui kesalahannya. Dia pun sudah meminta maaf kepada timnya, Dovizioso, dan juga Ducati.

"Saya kehilangan kontrol bagian depan motor dan menyenggol Dovisiozo. Saya meminta maaf karena jika kami bisa naik podium tentu merupakan hasil yang luar biasa," kata Iannone.

#AI29 : "I am really sorry because a podium today for both Ducati Team riders would have been an exceptional result" pic.twitter.com/VXPOJ3K03C

— Ducati Motor (@DucatiMotor) April 4, 2016

Di sisi lain, Dovizioso mengaku sangat kecewa. Pasalnya, bila finis kedua pebalap Ducati itu akan berada di posisi kedua klasemen sementara menuju seri ketiga, MotoGP Americas, di Austin, Texas, AS, 10 April 2016.

#AD04 : "If I had managed to finish my race, now we would be 2nd in the championship just one point behind Marquez" pic.twitter.com/hsH090EcTj

— Ducati Motor (@DucatiMotor) April 4, 2016