Sukses


Macam-Macam Jarak dalam Olahraga Lari yang Perlu Diketahui

Bola.com, Jakarta - Lari adalah satu di antara olahraga yang digemari oleh masyarakat banyak. Selain mudah dilakukan, olahraga satu ini juga tidak butuh banyak biaya dan tidak perlu menggunakan alat, hanya butuh niat serta ketekunan untuk melakukannya.

Lari juga memiliki manfaat yang beragam. Saat ini lari menjadi jenis cabang olahraga yang sering dilombakan dalam berbagai event, baik nasional maupun internasional.

Dalam olahraga lari ada berbagai macam cabang yang dilombakan, mulai jarak pendek, lari jarak menengah, lari jarak jauh, lari estafet, dan halang rintang.

Semua jenis cabang olahraga lari tersebut mempunyai jenis start yang berbeda-beda. Itulah mengapa penting untuk mengetahui lebih dalam tentang macam-macam lari agar tidak keliru, terutama jaraknya.

Nah, bagi kamu yang ingin menekuni olahraga lari penting untuk mengetahui macam-macam jaraknya.

Berikut ini adalah rangkuman tentang macam-macam jarak dalam olahraga lari, seperti dilansir dari laman Gurupenjaskes, Kamis (18/3/2021).

2 dari 7 halaman

1. Lari Sprint

Lari sprint disebut juga lari jarak 100 meter. Jenis lari sprint ini sebenarnya hampir sama jenis lari jarak pendek. Namun, bedanya jangkauan lari jarak pendek adalah 50 meter hingga 400 meter.

3 dari 7 halaman

Lari Jarak Pendek

Lari jarak pendek merupakan berlari dalam jarak pendek dengan waktu singkat. Pengertian lari jarak pendek atau sprint adalah jenis olahraga yang dilakukan dengan mengandalkan kekuatan dan kecepatan penuh sepanjang garis lintasan dari start hingga finis.

Pemenang perlombaan lari jarak pendek ditentukan berdasarkan catatan waktu yang paling singkat.

Meski jarak yang ditempuh terbilang pendek, teknik berlari tetap harus diperhatikan. Selain kecepatan, cara atau teknik dalam berlari juga menjadi satu di antara pertimbangan.

Macam-macam lari jarak pendek dibedakan sesuai jarak tempuh, seperti 100 meter, 200 meter hingga 400 meter.

4 dari 7 halaman

Lari Jarak Menengah

Lari jarak menengah merupakan lari dengan jarak sepanjang 800 hingga 1500 meter. Sebelum berlari, para peserta harus menempelkan telapak tangan di tanah.

Pandangan mata lurus ke depan. Mengayunkan lengan dengan seperlunya. Kemudian peserta lari menyondongkan badan ke depan sebelum adanya peluit dimulainya perlombaan.

Satu di antara poin penting pada lari jarak menengah ialah lari apa adanya. Para peserta tidak perlu memaksakan diri untuk menambah kecepatan jika dirasa tubuh tidak kuat berlari.

5 dari 7 halaman

Lari Jarak Jauh

Lari jarak jauh merupakan satu di antara olahraga yang masuk cabang olahraga atletik. Para peserta lari ini diharuskan menempuh lintasan yang memiliki jarak 3.000 meter, 5.000 meter dan 10.000 meter.

Olahraga yang juga biasa disebut sebagai lari maraton ini dilakukan menggunakan teknik yang berbeda dengan lari jarak pendek.

Jika pada lari jarak pendek, pelari disarankan untuk berlari sekencang-kencangnya, pada lari maraton ini mengharuskan pelari untuk bisa mengatur tempo larinya agar nantinya pelari tidak kehabisan tenaga di tengah-tengah perlombaan.

Sebelum melakukan lomba maraton ini sebaiknya para pelari melatih pernapasan karena hal ini sangat berguna dalam lari jarak jauh.

6 dari 7 halaman

Lari Estafet

Lari estafet dilakukan oleh satu kelompok yang terdiri dari beberapa pelari. Dalam hal ini, perlombaan ini dilakukan dengan cara lari sambung yang menggunakan tongkat kecil sebagai medianya.

Jarak tempuh dari lari estafet ini adalah 400 meter dan 1.600 meter. Dalam melakukan lari estafet ini sangat membutuhkan kerja sama tim sehingga hasil yang didapatkan tidak mengecewakan.

7 dari 7 halaman

Lari Halang Rintang (Lari Gawang)

Satu di antara jenis lari yang lainnya, yaitu lari halang rintang. Dalam lomba lari jenis ini jarak yang harus ditempuh sejauh 3.000 meter.

Saat berlari, para peserta akan mendapatkan banyak rintangan dan halangan yang sudah disiapkan. Adapun rintangan tersebut ialah water jump dan rintangan gawang.

Setiap pelari atau peserta pada olahraga lari jenis ini harus mempunyai kecepatan dan kelincahan dalam melewati rintangan yang disediakan. Selain itu, pelari harus mempunyai daya tahan atau stamina yang baik.

 

 

Sumber: Gurupenjaskes

Video Populer

Foto Populer