Sukses


Macam-Macam Bioma Beserta Penjelasannya yang Perlu Diketahui

Bola.com, Jakarta - Bioma adalah satu di antara ekosistem besar dan luas yang di dalamnya terdapat berbagai macam flora dan fauna yang dilindungi. Secara umum, bioma memiliki tiga pelaku utama, yaitu produsen, konsumen, dan pengurai atau decomposer.

Bioma yang terbentuk biasanya akan menyesuaikan sesuai letak geografis dan astronomis. Selain itu, bioma juga ditentukan oleh struktur tumbuhan, seperti semak, pohon, dan rerumputan.

Kondisi tersebut yang menjadikan bioma tidak dapat dibedakan berdasarkan genetik, kesamaan sejarah atau taksonomi. Proses terbentuknya bioma terbagi menjadi beberapa jenis, di mana masing masing bioma memiliki karakteristik serta ciri khas tertentu.

Ciri khas dari suatu bioma, adanya suatu vegetasi tertentu yang dominan pada suatu wilayah yang dipengaruhi oleh kondisi iklim regionalnya.

Di sisi lain, bioma terdiri dari berbagai macam. Setiap bioma yang ada tersebut memiliki karakteristik dan kekhasan tertentu. Apa saja macam-macam bioma yang ada?

Berikut ini rangkuman tentang macam-macam bioma beserta penjelasan, seperti dilansir dari laman Ilmugeografi.com, Rabu (31/3/2021).

2 dari 8 halaman

Bioma Stepa

Bioma stepa atau padang rumput merupakan bioma yang terdiri dari rumput sebagai flora utama. Persebaran ini meliputi daerah yang tidak memiliki manfaat curah hujan yang tinggi di sepanjang iklim tropis dan subtropis.

Persebarannya di dunia meliputi benua Australia (Padang Gibson), Afrika Utara (Gurun Sahara), Asia (Taklamakan), Brasilia (Campos), Amerika Serikat (Great Basin), Argentina, dan Indonesia.

Di Indonesia, bioma tersebut terdapat di daerah Parangtritis (Yogyakarta), Sumbawa (Nusa Tenggara Barat), dan Nusa Tenggara Timur.

Ciri-ciri bioma stepa:

  • Memilki curah hujan yang sangat sedikit, kurang lebih hanya 25 mm per tahunnya.
  • Kelembapan udaranya sangat rendah karena kurangnya air
  • Penguapan atau proses evaporasi tumbuhan sangat cepat karena udara yang kering dengan tingkat penyerapannya lambat. Padang rumput yang ada di bioma ini juga biasanya merupakan rumput-rumput kering.
  • Keadaan tanahnya sangat kering selain karena kurangnya air juga dikarenakan suhu udara yang sangat panas mencapai 45 derajat pada siang hari dan di malam hari sangat dingin hingga mencapai 0 derajat celcius.
3 dari 8 halaman

Bioma Tundra

Bioma tundra merupakan sebuah ekosistem di mana tumbuhan utamanya rumput dan tumbuhan kerdil. Tumbuhan yang paling banyak bisa hidup di bioma tundra adalah lumut.

Bioma tundra terdapat pada daerah yang memiliki suhu udara dingin dengan jenis-jenis hujan yang berbeda. Lokasi bioma tundra biasanya ada di daerah dekat kutub dengan suhu udara sangat dingin, seperti di daerah lingkar Artik, Greenland, Rusia Utara, Kanada, Finlandia, dan Selandia Baru.

Ciri-ciri bioma tundra:

  • Lokasinya hampir semuanya tertutup oleh salju dan es.
  • Memiliki musim panas dan dingin yang sangat panjang.
  • Usia tumbuhan yang dapat hidup sangat pendek hanya berkisar maksimal empat bulan.
  • Binatang yang dapat hidup merupakan tipikal hewan kutub, seperti beruang kutub, kucing kutub, penguin, dan lain-lain.
4 dari 8 halaman

Bioma Taiga

Bioma taiga merupakan hutan yang terdiri dari jenis-jenis hutan berisi tumbuhan yang spesifik atau tertentu, seperti hutan pinus, conifer, atau tumbuhan lainnya.

Hewan yang ada di dalam bioma taiga, antara lain beruang, ajag, moose, serigala, beruang hitam, rubah, dan burung yang sedang bermigrasi dari hutan gugur. Bioma ini terletak di daerah utara bumi, seperti di Rusia, Kanada, dan Finlandia.

Ciri-ciri bioma taiga:

  • Musim panas di bioma taiga sangat pendek jangka waktunya, hanya berkisar satu hingga tiga bulan saja, selebihnya merupakan musim dingin.
  • Pada saat musim dingin air dalam tanah akan membeku hingga mencapai dua meter tingginya.
  • Jenis tumbuhan yang dapat hidup sedikit saja hanya dua atau tiga jenis tumbuhan saja.
  • Hewan yang dapat hidup merupakan hewan berdarah dingin.
5 dari 8 halaman

Bioma Gurun

Bioma gurun merupakan suatu wilayah yang curah hujannya sekitar 25 mm/tahun. Seringkali bioma gurun dianggap sebagai satu di antara bioma yang paling susah dihuni oleh makhluk hidup.

Hal ini karena bioma gurun memiliki cuaca ekstrim di mana pada siang hari udara akan terasa sangat panas dan malam hari terasa sangat dingin.

Bioma gurun hanya menerima hujan satu kali dalam setahun. Kondisi tersebut menyebabkan gurun pasir memiliki kadar air atau kelembapan yang sangat sedikit. Wajar tentunya banyak tumbuhan dan hewan yang susah bertahan hidup.

Bioma gurun terbesar terdapat di beberapa negara, seperti Arab Saudi, Australia, Peru, Pakistan, dan Mongolia. Beberapa tumbuhan yang dapat tumbuh di tempat ini seperti lumut, kaktus, dan beberapa tumbuhan yang memiliki cadangan air yang cukup.

Ciri-cir bioma gurun:

  • Curah hujan sedikit hanya berkisar kurang lebih 25 mm per tahun.
  • Evaporasi atau penguapan sangat besar.
  • Kelembapan tanah sangat rendah.
  • Tanah sangat kering karena berupa pasir yang tidak bisa menyerap air.
  • Perbedaan suhu udara antara siang dan malam sangat berbeda.
6 dari 8 halaman

Bioma Hutan Hujan Tropis

Bioma hutan hujan tropis merupakan satu di antara jenis bioma yang memiliki variasi suhu dan kelembapan tinggi. Rata-rata memiliki suhu 25 derajat celcius dan curah hujan yang sangat tinggi serta tersebar sepanjang tahun, yaitu antara 200 hingga 400 cm per tahun.

Suhu udara di bioma hutan hujan tropis tersebut sangat bersahabat bagi flora dan fauna. Keramahan alam tersebut membuat jumlah flora dan faunanya sangat banyak dan heterogen.

Diperkirakan jumlah flora yang hidup di bioma hutan hujan tropis mencapai angka 3.000 jenis spesies. Rata-rata pohonnya memilki daun hijau karena pembentukan klorofil yang sempurna.

Ciri-ciri hutan hujan tropis:

  • Memiliki curah hujan yang tinggi, setidaknya lebih dari 2000 mm per tahun, dengan jumlah air yang sangat melimpah ini perlu diwaspadai jika hutan sudah mulai gundul karena bisa terjadi banjir.
  • Pohonnya memiliki ketinggian mencapai 20 hingga 40 meter bahkan ada yang mencapai 60 m.
  • Sinar matahari tersedia sepanjang tahun, namun sinar tersebut tidak bisa masuk ke tanah karena terhalang lebatnya tumbuhan.
  • Pohon memiliki daun yang lebat dan hijau sepanjang tahun.
  • Memiliki iklim kecil pada lingkungan sekitar permukaan tanah.
  • Terdapat berbagai macam tumbuhan dan hewan. Pohon yang memiliki kayu awet dan kuat biasanya tumbuh pada bioma hutan hujan tropis ini.
7 dari 8 halaman

Bioma Hutan Gugur

Bioma hutan gugur juga bisa disebut sebagai hutan hujan sedang. Letak astronomis bioma hutan gugur ini ada pada garis lintang 35 hingga 55 derajat di bagian bumi bagia utara dan selatan.

Persebaran bioma hutan gugur meliputi wilayah Amerika Serikat bagian timur, Kepulauan Inggris, dan Benua Australia.

Ciri-ciri hutan gugur:

  • Curah hujan terjadi secara merata berkisar pada 75 hingga 1000 mm per tahun.
  • Pohon memiliki daun lebat dan hijau pada musim panas dan akan menggugurkan daunnya saat musim panas.
  • Jumlah tumbuhan dan hewan yang bisa bertahan hidup sedikit saja.
  • Terdiri dari empat musim, yaitu dingin, gugur, panas dan semi, dengan musim panasnya hangat dan musim dinginnya tidak terlalu dingin.
8 dari 8 halaman

Bioma Sabana

Bioma sabana merupakan ekosistem yang tidak banyak ditumbuhi tumbuhan atau hanya ditumbuhi padang rumput dan pohon-pohon kecil. Bioma sabana terbagi menjadi dua jenis, yaitu sabana murni (yang masih memiliki tumbuhan asli) dan sabana campuran (sudah memiliki berbagai jenis tumbuhan yang tidak asli).

Ciri-ciri bioma sabana:

  • Terdapat di daerah khatulistiwa.
  • Curah hujan sedikit antara 100 hingga 150 mm saja per tahun.
  • Curah hujan tidak terlalu banyak, namun juga tidak terlalu sedikit.
  • Memiliki drainase yang cukup baik.
  • Air di dalam tanah cukup untuk kehidupan flora dan fauna.
  • Suhu udara tidak terlalu ekstrem.
  • Kelembapan udara agak kering.

 

 

Sumber: Ilmugeografi

Video Populer

Foto Populer