Mantan Center Cleveland Cavaliers dan 2 Pebasket Belia Senegal Resmi Dinaturalisasi untuk Timnas Basket Indonesia

Naturalisasi tiga pebasket yaitu Marques Bolden, Dame Diagne, dan Serigne Modou Kane menjadi WNI. (Perbasi).

Bola.com, Jakarta - Mantan center Cleveland Cavaliers, Marques Bolden bersama dua pebasket muda dari Senegal, Dame Diagne dan Serigne Modou Kane, resmi dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Senin (19/7/2021).

Ketiga pebasket itu telah mengucap sumpah janji setia di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DKI Jakarta pada hari ini.

Proses pengesahan naturalisasi ketiganya dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Ketiganya juga membaca naskah pelantikan dan janji setia kepada negara yang dipimpin oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta, Ibnu Chulun.

"Mereka sangat bahagia dan bangga sudah resmi menjadi WNI. Mereka bertekad akan memberikan segala kemampuannya di lapangan untuk Indonesia," kata manajer Timnas Bola Basket Indonesia, Maulana Fareza Tamrella, dalam rilisnya.

"Mereka juga akan berusaha semaksimal mungkin membawa Indonesia menjadi tim yang diperhitungkan di level internasional," tutur pria yang karib dipanggil Mocha tersebut.

Naturalisasi Marques Bolden, Diame, dan Modou Kane diajukan oleh Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi). Dua nama terakhir diproyeksikan untuk bermain bersama Timnas Bola Basket Indonesia di Piala Dunia FIBA 2023 yang digelar di Indonesia, Jepang, dan Filipina.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Berita video komentar dari para wanita cantik yang menyaksikan laga seru timnas basket Indonesia melawan Thailand di Asian Games 2018.

2 dari 2 halaman

Marques Bolden untuk FIBA Asia Cup 2021

Marques Bolden, yang saat ini bermain di NBA G-League bersama Canton Charge, dipersiapkan untuk FIBA Asia Cup pada Agustus 2021.

G-League adalah kompetisi untuk mengembangkan pebasket sebelum atau ketika dirasa masih belum cukup untuk bermain di NBA.

Bolden bergabung dengan Cavaliers pada 2019 lewat jalur dan bermain tujuh kali di babak reguler NBA musim 2019/2020 dan 2020/2021.

"Dengan bergabungnya ketiga naturalisasi ini, kami sangat optimistis bisa bermain di Piala Dunia FIBA 2023 dengan menembus peringkat delapan di turnamen nanti," imbuh Fareza Tamrella.