Sukses


Mengenal Bibliotherapy, Satu di Antara Cara Terapi Kesehatan Mental

Bola.com, Jakarta - Pernahkan Anda mendengar istilah bibliotherapy? Jika belum, bibliotherapy adalah satu di antara cara untuk meningkatkan kesehatan mental seseorang.

Bibliotherapy merupakan terapi kesehatan mental yang dilakukan dengan membaca buku.

Membaca buku dapat menjadi jembatan untuk memberikan informasi, dukungan, dan bimbingan kepada seseorang yang sedang mengalami peristiwa tertentu.

Manfaat biblioterapi sama dengan manfaat membaca buku pada umumnya. Membaca dapat menawarkan perspektif (sudut pandang) baru atau membawa pembacanya keluar dari zona nyaman.

Membaca buku juga dapat meningkatkan empati, toleransi, dan kemampuan untuk mengenali emosi yang Anda rasakan.

Sementara biblioterapi dapat menjadi pengobatan jangka panjang untuk orang dewasa yang mengalami depresi ringan.

Berikut penjelasan singkat terapi Bibliotherapy dan cara penerapannya, disadur dari Klikdokter, Kamis (13/1/2022)

2 dari 3 halaman

Siapa yang membutuhkan Terapi Bibliotherapy?

Melansir dari Psychology Today, biblioterapi dapat diberikan kepada orang yang menderita kecemasan, depresi, atau gangguan mood lainnya.

Terapi ini juga direkomendasikan bagi orang yang mengalami trauma, kecanduan, atau mereka yang mengalami kesedihan mendalam.

Biblioterapi bisa dilakukan secara perorangan, kelompok, atau tanpa bimbingan terapis sama sekali. Ketika dilakukan dengan terapis, biblioterapi akan dikombinasikan dengan terapi lainnya.

Biasanya bibliotherapy akan dikombinasikan dengan pendekatan lain, seperti terapi perilaku kognitif atau terapi psikodinamik.

3 dari 3 halaman

Seperti Apa Teknik Bibliotherapy?

Saat melakukan biblioterapi, terapis akan memberikan referensi buku sesuai kondisi atau masalah yang Anda hadapi.

Bacaan yang direkomendasikan dapat berupa buku fiksi, nonfiksi, puisi, drama, cerita pendek, dan materi self-help.

Misalnya, bagi orang yang mengalami kehilangan orang tercinta atau menghadapi kematian keluarga, terapis akan memberikan buku cerita fiksi yang berurusan dengan kesedihan atau trauma.

Setelah membaca buku, terapis dapat membantu memahami masalah Anda lebih dalam dan melakukan sesi konseling.

  • Biblioterapi kreatif yang dilakukan secara berkelompok. Terapi ini dilakukan dengan membaca buku cerita, puisi, atau bacaan fiksi. Nantinya, Anda dan kelompok terapi dapat mendiskusikan isi buku secara bersama-sama.
  • Biblioterapi perkembangan atau development untuk keperluan pendidikan. Terapi ini juga dapat digunakan oleh orang tua untuk mengatasi masalah yang dilakukan anak dan remaja di masa pubertas.
  • Biblioterapi preskriptif menggunakan buku-buku berisi bacaan self-help untuk membantu mengarahkan pola pikir, perasaan, dan tindakan seseorang.
  • Bibliografi terapeutik biasanya dikombinasi dengan terapi lain untuk mengelola masalah psikologis.

 

Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 4/11/2021)

Yuk, baca artikel kesehatan mental lainnya dengan lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Video Populer

Foto Populer