Sukses


Cara Merawat Sepeda Motor saat Musim Hujan, Cek Kondisi Ban hingga Busi

Bola.com, Jakarta - Saat musim hujan tiba, para pengendara sepeda motor perlu memperhatikan beberapa hal. Selain berhati-hati karena jalan licin, sepeda motor butuh perawatan khusus saat musim penghujan.

Bodi motor mungkin menjadi bagian yang sering terkena air saat musim hujan. Maka itu, bagian bodi harus turut dilakukan perawatan.

Pasalnya, jika sering membiarkan air hujan menempel di bodi sepeda motor, bukan tak mungkin hal itu dapat melunturkan warna catnya.

Selain bodi motor, periksa komponen motor lainnya yang mungkin sudah waktunya diganti. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi masalah di musim hujan.

Untuk itu, sebagai pemilik kendaraan, terutama sepeda motor, perawatan yang tepat saat musim hujan merupakan hal yang penting agar motor selalu dalam performa terbaik.

Berikut ini rangkuman tentang cara merawat sepeda motor saat musim hujan yang perlu diketahui, seperti disadur dari Liputan6, Rabu (26/1/2022).

2 dari 5 halaman

Cara Merawat Sepeda Motor saat Musim Hujan

Cuci Motor

Upayakan mencuci sepeda motor setelah diguyur air hujan. Hal itu karena, terdapat kandungan zat asam pada air hujan yang berpotensi mengurangi kilau pada cat.

Meski tak ada waktu, lakukan dengan cara hanya sekadar mengguyur seluruh bodi dan bagian-bagian penting lainnya. Mengguyur motor yang terkena air hujan dengan air bersih baik untuk menjaga penampilan motor.

Tak hanya itu, mengguyur motor juga bermanfaat untuk mencegah timbulnya karat.

Ban

Ada baiknya setelah menerobos genangan air hujan, periksa tekanan udara dalam ban. Jika tekanan ban kurang, permukaan telapak ban yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan makin banyak.

Akibatnya, tarikan motor menjadi berat dan justru mempercepat ban motor Anda menjadi tipis atau gundul.

3 dari 5 halaman

Cara Merawat Sepeda Motor saat Musim Hujan

Rantai

Dengan sifat keasamannya, hujan mampu menimbulkan karat bahkan pada rantai motor sekali pun. Terlebih jika motor tidak menggunakan tutup rantai, hal ini tentu rentan menimbulkan karat.

Ada baiknya mengencangkan kembali setelan rantai sesuai standar dan lumasi rantai dengan grease.

Kanvas Rem dan Piston Cakram Rem

Kanvas rem terbuat dari bahan asbes, dan bila terkena air akan menggelembung serta mengeras pada saat kering. Oleh sebab itu, selesai motor dicuci, ada baiknya sering-sering menginjak pedal rem agar kanvas kering.

Jika tidak, rem motor akan terasa keras pada saat pedal rem diinjak. Sementara pada rem cakram, bisa dengan membersihkan komponen tersebut. Pasalnya, rem cakram bersifat terbuka dan ketika pengendara melewati genangan air, kotoran akan menempel pada cakram motor.

4 dari 5 halaman

Cara Merawat Sepeda Motor saat Musim Hujan

Busi

Komponen lain yang vital saat musim penghujan adalah busi motor. Maka setelah membersihkan motor, ada baiknya mencabut kop atau karet penutup busi untuk kemudian ditiup atau dibersihkan dengan lap.

Begitu juga dengan kabel serta businya. Pasalnya, jika busi motor basah, akan menghambat pengapian ketika motor dinyalakan.

Kotak Saringan Udara

Bersihkan pula peranti kotak saringan udara usai terguyur air hujan. Pasalnya, jika komponen ini basah maka pembakaran di ruang bakar mesin akan terganggu.

Knalpot

Kotoran air hujan biasanya akan menempel pada bagian dalam dan leher knalpot. Maka, baiknya membersihkan bagian yang satu ini agar sistem pembuangan pada motor tetap berfungsi dengan sempurna.

Caranya, keluarkan air hujan yang masuk ke knalpot. Semprotkan oli ke dalam bagian knalpot dan olesi bagian leher knalpot dengan grease. Lalu panaskan kembali motor selama kurang lebih lima menit.

5 dari 5 halaman

Cara Merawat Sepeda Motor saat Musim Hujan

Jari-Jari Roda

Keringkan jari-jari roda yang kebasahan akibat air hujan. Jari-jari roda pada pelek motor akan keropos jika tidak dibersihkan. Keroposnya memang tidak tampak dari luar karena terjadi di dalam pelek.

Rem Depan dan Belakang

Bukan tak mungkin, selepas hujan, sepeda motor pada saat melakukan pengereman akan terdengar bunyi. Tidak usah panik, bunyi tersebut muncul karena kanvas rem yang basah.

Oleh sebab itu, upayakan untuk mengeringkan kanvas rem dan tromol motor Anda agar rem tetap pakem dan menghindari bunyi.

Kabel Body

Hindari kabel yang ada di bagian bodi motor dan socket-nya dari air karena bisa menyebabkan korsleting sehingga bisa merusak komponen kelistrikan pada motor.

 

Disadur dari: Liputan6.com (Reporter: Herdi Muhardi. Editor: Amal Abdurachman. Published: 24/1/2018)

Dapatkan artikel cara dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer