Jelang Playoff IBL 2022: Ini Harapan Coach David Singleton untuk Prawira Bandung

Dave sapaan akrab David Singleton tidak menduga jika Bandung dipercaya menjadi tempat pelaksanaan babak Playoff IBL 2022. Ia pun sangat bersukur dan berharap anak asuhnya bisa memaksimalkan kesempatan emas tersebut dengan lolos ke babak selanjutnya.

"Ini menjadi hal yang spesial dan sebenarnya tidak kami duga sebelumnya, tapi sekarang terjadi. Kami bersyukur dengan kesempatan ini dan menjadikan hal ini sebagai keuntungan dengan bekerja keras,” ungkap Dave.

Namun, dengan situasi itu, bukan berarti Prawira akan santai menatap babak Playoff IBL. Sebaliknya, semua pemainnya harus bekerja lebih keras untuk bisa meraih hasil maksimal dalam setiap pertandingan.

Sebab, format Playoff hingga final akan menerapkan sistem best of three, di mana setiap tim harus memenangkan dua pertandingan untuk melaju ke babak berikutnya hingga menjadi juara IBL 2022.

Playoff pertama akan berlangsung 13-16 Agustus 2022 dan diikuti oleh delapan tim terbaik hasil babak reguler.

Delapan tim berdasarkan peringkat adalah Pelita Jaya Bakrie, Satria Muda Pertamina, Prawira Bandung, NSH Mountain Gold Timika, West Bandits Combiphar Solo, Dewa United Surabaya, Amartha Hangtuah Jakarta, dan RANS PIK Basketball.

Pelita akan ditantang RANS, Satria Muda berhadapan dengan Hangtuah, Prawira melawan Dewa United, kemudian NSH akan bertemu West Bandits.

Playoff kedua IBL akan digelar pada 20-23 Agustus 2022, sedang laga final penentuan juara sebagai puncak kompetisi akan dilaksanakan pada 27-30 Agustus 2022.

"Pada kenyataannya, masih banyak pekerjaan yang menanti di depan untuk bisa menjadikan kami lebih baik," kata Dave.

"Akan ada juga tekanan terhadap kami tapi kami bersemangat. Kami menantikan saat di mana bisa bermain di rumah kami sendiri dan di hadapan para pendukung kami," lanjutnya.