Bola.com, Jakarta - Tablig merupakan satu di antara sifat wajib yang dimiliki Nabi Muhammad saw. Secara arti kata, tablig adalah menyampaikan.
Sedangkan secara istilah, tablig merupakan kegiatan menyampaikan ajaran Allah dan Rasul kepada orang lain atau umat muslim.
Advertisement
Sementara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tablig artinya penyiaran atau penyampaian ajaran agama Islam.
Tablig berisi pesan untuk melakukan tindakan yang baik, dan menahan diri dari melakukan perbuatan tercela dan mengajak orang lain untuk mengikuti jalan Islam yang benar.
Dalam kegiatan tablig, seorang mubalig atau penceramah menyampaikan materi ajaran-ajaran islam yang bersumber pada Al-Qur'an dan hadis yang berupa ajaran sunah dari Rasulullah. Di sini, materi dapat disampaikan melalui lisan maupun lisan dan tulisan.
Agar lebih paham lagi, berikut rangkuman tentang tabligh, disadur dari Liputan6, Jumat (19/8/2022).
Berita video highlights laga pekan kedua Liga Inggris (Premier League) 2022/2023 antara Liverpool melawan Crystal Palace, di mana Darwin Nunez diganjar kartu merah dan Luis Diaz mencetak gol penyelamat, Selasa (16/8/2022) dinihari WIB.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tablig sebagai sifat wajib Rasulullah
Sebagai sifat wajib Rasulullah, tablig artinya menyampaikan. Hal ini berarti Nabi Muhammad selalu menyampaikan risalah-risalah Tuhan yang ditujukan kepada umat manusia, dan tidak satu pun yang disembunyikan.
Tablig juga dapat diartikan sebagai sebuah kegiatan mengajak sekaligus memberi suatu contoh pada orang lain untuk melakukan berbagai perbuatan yang benar dan sesuai akidah yang berlaku dalam kehidupan.
Sifat wajib tablig ini tertuang dalam ayat Al Qur'an yang berbunyi:
"Wahai Rasul! Sampaikanlah apa yang diturunkan Tuhanmu kepadamu. Jika tidak engkau lakukan (apa yang diperintahkan itu) berarti engkau tidak menyampaikan amanat-Nya. Dan Allah memelihara engkau dari (gangguan) manusia. Sungguh, Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang kafir. (Q.S. Al-Maidah: 67)
Advertisement
Tablig dalam menyebarkan ajaran
Selain sifat wajib Rasullullah, penggunaan istilah tablig meluas menjadi sebagai penyebaran ajaran Islam yang bisa dilakukan banyak orang.
Dalam hal ini, tablig merupakan satu di antara bagian dari sistem dakwah. Tablig merupakan sifat pengenalan mengenai dasar-dasar Islam.
Orang yang melakukan tablig disebut mubaligh. Orang yang menerima pesan tablig, mereka disebut mustami', jamaah atau khalayak.
Tablig kini dikenal sebagai satu di antara kegiatan syiar atau dakwah dalam agama Islam. Tablig dilakukan dengan tujuan untuk menyampaikan risalah atau ajaran Allah dan Rasul kepada seluruh umat muslim sehingga dapat diterapkan langsung dalam kehidupan sehari-hari.
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Anugerah Ayu Sendari, Editor: Rizky Mandasari. Published: 23/2/2022)
Yuk, baca artikel Islami lainnya dengan mengikuti tautan ini.