Contoh Pantun tentang Pahlawan yang Cocok Diunggah di Media Sosial

1. Di laut banyak sekali karang,

Karang masuk ke dalam kekayaan lautan.

Jangan pura-pura gagah dan garang,

Jika tidak berani seperti pahlawan.

2. Musim panas tanah kering,

Terik sekali rasanya.

Melangkah hanya dengan bambu runcing,

Tetap semangat untuk negara tercinta.

3. Masak ikan di dalam kuali,

Ikannya dari Taiwan.

Perjuangan pahlawan tak dihargai,

Padahal harta nyawanya dikorbankan.

4. Tante Sari sedang wisuda,

Dari Universitas Brawijaya.

Kalau cinta sama negara,

Yuk, kita bersama bela negara.

5. Sore-sore olahraga,

Siap olahraga makan pisang.

Walau raga pejuang telah tiada,

Tapi akan tetap terkenang.

6. Sungguh enak rasanya bakwan,

Kalau bersama makan di kebun.

10 November Hari Pahlawan,

Selalu diperingati setiap tahun.

7. Beli rambutan pakai uang,

Uangnya habis beli semangka.

Ingat terus jasa pejuang,

Jangan sampai terlupa.

8. Burung kenari terbang tinggi,

Hinggap di dahan yang berduri.

Semangat juangmu pahlawan tidak tertandingi,

Akan selalu terkenang di dalam diri.

9. Ke pasar beli buah naga,

Mampir sebentar beli ikan.

Bukan sekedar harta dan benda,

Nyawa pun kau pertaruhkan.

10. Buah apel buah mangga,

Makan di rumah calon mertua.

Jika benar cinta dan setia,

Lanjutkan perjuangan pahlawan kita.

11. Mangga muda rasanya kecut

Buah pisang berwarna kuning

Semangat tiada rasa takut

Bermodal parang dan bambu runcing

12. Putar-putar lihat beruang,

Badannya besar banyak tingkahnya.

Sungguh besar jasa pejuang,

Siap mati demi bangsanya.

13. Pedati ditarik sapi,

Ditemani Kereta kuda.

Berjuang sepenuh hati,

Mencapai Indonesia merdeka.

14. Jalan-jalan melihat beruang,

Beruang lucu sekali tingkahnya.

Sungguh besar jasa pejuang,

Rela mati demi bangsanya.

15. Ke sawah menanam padi.

Jangan lupa naik pedati,

Berjuang sampai mati,

Demi sang Ibu Pertiwi.

16. Bunga indah di dekat taman,

Riang anak tertawa ria.

Sungguh luar biasa kemerdekaan,

Direbut dengan darah dan nyawa.

17. Naik kereta bersama ibu,

turunnya di stasiun Tugu.

Jangan khawatir pahlawanku,

Ku teruskan perjuanganmu.

18. Buah apel dan buah mangga,

Di makan sama si Rani.

Di medan perang engkau berlaga,

Hadapi musuh gagah berani.

19. Sang saka merah putih berkibar bebas,

Karena pahlawan-pahlawan yang ikhlas.

Memperjuangkan Indonesia agar terlepas,

Dari penjajah yang sadis dan pemeras.

20. Ada tamu naik kuda,

Naik dari tanjung pinang.

Meski ragamu telah tiada,

Namun namamu tetap dikenang.

Sumber: Theinsidemag, Diedit

Dapatkan artikel contoh berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.