7 Dampak Buruk Buka Puasa dengan Makanan Pedas, Jangan Anggap Sepele

1. Asam Lambung Naik

Seseorang yang kerap mengonsumsi makanan pedas kemungkinan besar memiliki masalah pada lambung. Hal ini disebabkan karena makanan pedas dapat memicu naiknya asam lambung hingga menyebabkan tenggorokan menjadi panas.

Selain itu, dinding lambung pun dapat mengalami iritasi dan kerusakan.

2. Mag

Satu di antara dampak buruk dari mengonsumsi makanan pedas adalah penyakit mag. Mengonsumsi makanan pedas dapat menyebabkan lambung mengalami iritasi atau peradangan, yang umumnya disebut penyakit mag.

3. Memicu Sakit Perut

Sudah bukan rahasia lagi, makanan pedas dapat memicu sakit perut. Mengalami sakit perut sepanjang hari dapat mengganggu aktivitas puasa dan membuatmu tidak nyaman.

4. Mengiritasi Usus

Usus merupakan organ pencernaan yang sensitif. Mengonsumsi makanan pedas saat buka puasa, usus akan lebih mudah mengalami iritasi akibat salah makanan yang dipilih.

5. Membuat Sering BAB

Kandungan capsaicin pada makanan pedas justru dapat membuat gerak pencernaan menjadi lebih cepat. Usus besar tidak memiliki waktu untuk menyerap air dan membuat tekstur feses menjadi lebih cair dari biasanya. Inilah yang mendorongmu akan lebih sering BAB, bahkan dapat menyebabkan diare.

6. Memperparah Tukak Lambung

Setelah menahan haus dan lapar beberapa jam, mengonsumsi makanan pedas saat buka puasa dapat membuat lambung terluka, asam lambung naik, bahkan sensasi panas yang ditimbulkan sehingga bisa menyebabkan tenggorokan menjadi panas.

Tidak terkecuali dapat menimbulkan juga nyeri ulu hati atau "heartburn".

7. Memicu Dehidrasi

Selain gangguan pencernaan, makanan pedas saat buka puasa juga dapat memicu dehidrasi. Ketika kita makan makanan pedas, kita akan merasa haus dan membutuhkan banyak minum.

Maka itu, sebaiknya menghindari makanan pedas terlalu banyak ketika buka puasa dan lebih memilih makanan yang mengandung air seperti buah-buahan dan sayuran.

Sumber: Healthline, Mayoclinic

Baca artikel seputar Ramadan lainnya dengan mengeklik tautan ini.