Apa Itu Diskriminasi? Yuk, Pahami Jenis dan Upaya Menguranginya

Ilustrasi diskriminasi disabilitas. (Photo by Freepik)

Bola.com, Jakarta - Diskriminasi adalah sikap seseorang yang membeda-bedakan dengan sengaja terhadap setiap golongan yang memiliki hubungan dan kepentingan tertentu.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), diskriminasi adalah pembedaan perlakuan terhadap sesama warga negara berdasarkan warna kulit, golongan, suku, ekonomi, agama, dan sebagainya.

Diskriminasi merupakan tindakan buruk yang dilakukan oleh seseorang. Biasanya diskriminasi terjadi karena kelompok mayoritas menyudutkan kelompok minoritas.

Maka itu, kelompok mayoritas yang merasa memiliki kuasa cenderung lebih bertindak semena-mena pada kelompok minoritas.

Agar lebih paham lagi, berikut penjelasan lebih lanjut tentang diskriminasi, disadur dari Brilio, Rabu (2/8/2023).

Berita motion grafis 5 calon trio berbahaya Premier League, Liverpool tetap adalankan Mohamed Salah, Sadio Mane dan Roberto Firmino?

2 dari 3 halaman

Jenis Diskriminasi

Ilustrasi diskriminasi. (Photo by Pixabay)

a. Rasisme

Rasisme merupakan keyakinan bahwa ras adalah penentu mendasar dari sifat dan kapasitas manusia. Perbedaan ras menghasilkan keunggulan yang melekat pada ras tertentu.

Diskriminasi ras secara umum dapat diartikan sebagai sikap atau tindakan yang mengunggulkan atau memusuhi kelompok masyarakat tertentu karena merasa lebih hebat.

b. Seksisme

Konsep diskriminasi seksisme adalah adanya kepercayaan bahwa kekuatan fisik dan kecerdasan dimiliki laki-laki, sementara perempuan hanya memiliki kekuatan secara emosional.

Kondisi tersebut yang biasanya memuncul sikap-sikap diskriminasi berdasarkan jenis kelamin terutama terhadap perempuan.

c. Disabilitas

Disabilitas merupakan keadaan (seperti sakit atau cedera) yang merusak atau membatasi kemampuan mental dan fisik seseorang.

Diskriminasi disabilitas berarti seseorang yang berada dalam keadaan tidak mampu melakukan hal-hal dengan cara yang biasa cenderung diperlakukan secara kurang menyenangkan.

d. Tokenisme

Diskriminasi tokenisme sering terjadi di bidang ekonomi, di mana seseorang dipekerjakan atau tidak berdasarkan pertimbangan dari ras.

e. Ageisme atau diskriminasi usia

Ageisme adalah pandangan yang menekankan pada aspek usia seseorang untuk memengaruhi bagaimana dia dalam bersikap.

Biasanya, seseorang yang percaya dengan paham ini akan berasumsi bahwa seseorang yang lebih tua, jauh lebih berpengalaman atau bijak. Sementara orang yang lebih muda cenderung masih kurang dalam setiap hal dan tidak bisa diandalkan.

3 dari 3 halaman

Upaya Mengurangi Tindakan Diskriminasi

Untuk memperkecil asumsi lingkungan masyarakat akibat pandangan yang negatif maka perlu adanya upaya mengurangi diskriminasi. Upaya ini perlu ditanamkan dalam setiap orang supaya saling menghargai, menghormati, dan toleransi terhadap sesama manusia.

Beberapa upaya yang bisa dilakukan di antaranya sebagai berikut:

- Menumbuhkan sikap nasionalisme.

- Sering berkomunikasi atau berinteraksi antarumat beragama.

- Sikap keterbukaan atau dewasa dalam pemikiran.

- Kesadaran kebersamaan.

- Meyakini bahwa setiap manusia memiliki keistimewaannya sendiri.

Disadur dari: Brilio.net (Penulis: Kharisma Alfi Tiara. Published: 8/3/2022)

Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.