Formula 1: Verstappen Menang di Qatar, Perebutan Gelar F1 2025 Berlanjut hingga Abu Dhabi

Kemenangan ini memangkas lebih dari setengah selisih poinnya dari pemimpin klasemen, Lando Norris, sehingga kini hanya tertinggal 12 poin jelang seri penutup di Abu Dhabi.

Verstappen mencatat waktu 1:24.38.241, unggul hampir delapan detik dari Oscar Piastri yang finis kedua. Carlos Sainz menempati posisi ketiga, sementara Norris harus puas finis keempat setelah gagal menyalip Sainz di akhir lomba.

Balapan sempat diwarnai insiden Nico Hulkenberg dan Pierre Gasly pada lap ketujuh yang memicu strategi pit stop berbeda. Hampir seluruh pebalap masuk pit lebih awal, kecuali duo McLaren, Piastri dan Norris yang akhirnya harus melakukan dua kali pit stop dan kehilangan momentum.

Verstappen langsung agresif sejak start, melewati Norris di tikungan pertama dan terus menekan Piastri yang start dari pole. Meski Piastri mampu mempertahankan podium kedua, Norris hanya mampu memulihkan sedikit poin dengan menyalip Kimi Antonelli di lap terakhir.

Kini, peluang juara terbuka bagi tiga pebalap: Norris, Verstappen, dan Piastri. Norris akan memastikan gelar jika finis tiga besar di Abu Dhabi.

Verstappen mengaku optimistis menghadapi penentuan gelar.

“Sekarang semuanya mungkin! Kita lihat saja nanti. Saya tidak terlalu mengkhawatirkannya," katanya.

Piastri, yang tertahan oleh strategi McLaren, mengakui timnya kehilangan momentum penting.

"Saya sudah melakukan yang terbaik, tapi malam ini memang bukan milik kami. Jika melihat ke belakang, jelas ada hal yang seharusnya bisa kami lakukan berbeda. Kami pasti akan membahasnya sebagai tim," ucapnya.

Norris, yang tetap memimpin klasemen, mencoba tetap tenang meski kecewa dengan hasil balapan.

"Jelas ini bukan hari terbaik kami, bukan akhir pekan terbaik juga. Tapi saya sudah menjalani rangkaian hasil bagus sebelum ini, dan itu yang membawa saya ke posisi puncak klasemen. Saya terima saja hasil ini, dan kita lihat apa yang bisa kami lakukan pekan depan."

Sumber: Crash