Macam-Macam Teknik Pernapasan dalam Yoga

Ilustrasi yoga. (dok. Unsplash.com/Benjamin Child @bchild311)

Bola.com, Jakarta - Teknik pernapasan dalam yoga penting dalam mencapai keuntungan yang maksimal dari latihan ini. Saat melakukan yoga, pengendalian pernapasan sangat ditekankan sebaga satu di antara pilar penting.

Teknik pernapasan yang benar membantu mengatur aliran energi di dalam tubuh, meningkatkan konsentrasi, dan meredakan stres.

Teknik pernapasan dalam yoga mengacu pada pengaturan dan pengawasan pernapasan dengan tujuan utama merangsang peredaran udara yang efektif di dalam tubuh. Dalam yoga, dikenal dengan istilah pranayama, yang berarti pengendalian prana atau vitalitas melalui pernapasan.

Fokus pada pernapasan yang dalam, lambat, dan diarahkan ke semua bagian tubuh membantu memberikan oksigen yang cukup ke seluruh jaringan, organ, dan otot dalam tubuh. Definisi ini menunjukkan pada pentingnya teknik pernapasan untuk mengoptimalkan keseimbangan energi dalam tubuh.

Selain itu, fungsinya dalam menyelaraskan tubuh adalah dalam mengontrol pergerakan energi dalam tubuh.

Dalam yoga, diyakini bahwa pernapasan merupakan alat yang kuat untuk mengendalikan energi prana yang ada di dalam tubuh.

Dengan menggunakan teknik pernapasan yang benar, energi prana bisa mengalir dengan lancar melalui saluran energi atau nadi yang ada di tubuh. Hal ini membantu membuka saluran energi yang tersumbat, menyelaraskan dan mengaktifkan chakra tubuh, serta meningkatkan vitalitas keseluruhan tubuh.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini macam-macam teknik pernapasan dalam yoga, Jumat (8/3/2024).

Berita video pemain sayap Liverpool, Mohamed Salah alami cedera dan diragukan bisa tampil di final Carabao Cup saat berhadapan dengan Chelsea.

2 dari 3 halaman

Macam-Macam Teknik Pernapasan dalam Yoga

Ujjayi Pranayama (Napas seruling)

Pernapasan ini melibatkan kontraksi ringan pada bagian belakang tenggorokan, menghasilkan suara seperti ombak laut.
Ujjayi membantu fokus, menenangkan pikiran, dan memperpanjang durasi pernapasan.

Nadi Shodhana (Napas melalui nostril bergantian)

Teknik ini melibatkan pernapasan bergantian melalui lubang hidung kanan dan kiri dengan menggunakan jari untuk menutup lubang yang tidak terpakai.
Nadi Shodhana membantu menyelaraskan energi dalam tubuh dan menciptakan keseimbangan.

Kapalabhati (Napas perut dalam)

Dikenal sebagai "pernapasan api," kapalabhati melibatkan pernapasan pendek dan cepat dengan penekanan pada gerakan diafragma.
Teknik ini membantu membersihkan saluran pernapasan dan meningkatkan energi tubuh.

Bhramari Pranayama (Napas Lebah)

Pernapasan ini melibatkan penggunaan suara lembut yang dihasilkan dengan menutup telinga dan menghasilkan getaran saat mengeluarkan napas melalui hidung.
Bhramari membantu menenangkan pikiran, meredakan stres, dan meningkatkan konsentrasi.

3 dari 3 halaman

Macam-Macam Teknik Pernapasan dalam Yoga

Dirga Pranayama (Napas panjang)

Teknik pernapasan ini melibatkan pernapasan dalam dan panjang, memfokuskan pada ekspansi dada dan penggunaan penuh kapasitas paru-paru.
Dirga Pranayama membantu meningkatkan kapasitas paru-paru, oksigenasi tubuh, dan memperlambat denyut jantung.

Bhastrika Pranayama (Napas serangan)

Bhastrika melibatkan pernapasan cepat dan kuat melalui hidung, dengan penekanan pada gerakan aktif diafragma.
Teknik ini meningkatkan sirkulasi darah, meningkatkan energi, dan membantu membersihkan saluran pernapasan.

Anulom Vilom (Napas bergantian)

Pernapasan ini melibatkan pernapasan bergantian melalui hidung kiri dan kanan dengan menggunakan jari untuk menutup lubang yang tidak digunakan.
Anulom Vilom membantu mengurangi stres, meningkatkan fungsi paru-paru, dan mengoptimalkan aliran energi dalam tubuh.

Sitali Pranayama (Napas Dingin)

Teknik ini melibatkan menarik napas melalui lidah yang digulung dan mengeluarkan napas melalui hidung.
Sitali membantu menyejukkan tubuh, mengurangi panas dalam, dan menenangkan sistem saraf.

Yuk, baca artikel macam lainnya dengan mengikuti tautan ini.