PB PASI Sebut Pemotongan Anggaran dari Kemenpora Bisa Berdampak Besar

PB PASI, Tigor M. Tanjung, Maybank Marathon 2020 — Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB PASI, Tigor M. Tanjung. (Bola.com/Yoppy Renato)... Selengkapnya

Bola.com, Jakarta - Sekretasi Jenderal Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), Tigor Tanjung, membantah isu bahwa ada pemulangan atlet Pelatnas efek dari pemotongan efisiensi anggaran. Namun, jika tinjauan proposal dana yang dilakukan Kemenpora malam ini, Rabu (19/2/2025) benar-benar terlaksana, maka dampaknya akan sangat besar.

Sebelumnya ramai diberitakan bahwa Pelatnas PB PASI dibubarkan, di mana para atlet yang berjumlah 80 di Pangalengan dipulangkan akibat efisiensi anggaran skala nasional. Tigor menangkis kabar tersebut, seraya menegaskan bahwa review proposal dana masih akan ditinjau oleh Kemenpora.

"Enggak sih sebenarnya. Masih menunggu. Sore ini ada review proposal dengan Kemenpora, saya juga masih tunggu hasilnya seperti apa," kata Tigor Tanjung kepada Bola.com.

"Yang akan ditinjau dana ya yang pasti. Efisiensinya kan dana. Dampaknya kepada Pelatnas ya pasti pengurangan. Saya enggak tahu hasilnya bagaimana, saya enggak mau bicara, tetapi indikasinya sih akan terjadi pengurangan dari yang ada sekarang, mungkin besar."

Tigor memprediksi jika efisiensi anggaran benar-benar menimpa, maka jumlahnya akan sangat besar dan berpengaruh. Sebab, efisiensi ini terjadi berskala nasional.

"Kita kan pastinya sama-sama cari optimalisasi dari kondisi yang ada. Saya juga enggak tahu bagaimana Pak Menteri itu dengan pemangkasan anggaran ini yang dilakukan terhadap Pelatnas itu seberapa besar pengurangannya. Tetapi kalau lihat dari skala besarnya, jumlah yang dipangkas secara nasional, ya pasti besar ke Pelatnas," ujarnya lagi melanjutkan.

2 dari 3 halaman

Pelatnas Jalan Terus

Foto: Atletik Dapat 2 Wildcard, PASI Tunjuk Zohri dan Odekta Berlaga di Olimpiade 2024 Paris — Pada Olimpiade 2020 Tokyo, Lalu Muhammad Zohri (tengah) mencatatkan waktu 10,26 detik dan terhenti pada babak heat atau penyisihan. (Dok NOC Indonesia)... Selengkapnya

Tigor Tanjung masih berharap efisiensi anggaran nasional ini tidak berdampak pada Pelatnas PB PASI dan sektor olahraga lain. Ia menegaskan Pelatnas akan langsung dilanjutkan secepatnya, tidak menunggu sampai lebaran.

"Mestinya enggak tunggu lebaran ya kalau disetujui ya jalan. Cuma jumlahnya kan belum tahu berapa dananya. Yang jelas pengaruhnya besar lah. Kita lihat dari skala nasional saja."

"Yang bisa kita ungkapkan kan sekarang keprihatinan ya, bagaimana nih caranya, sementara kita menginginkan punya program sampai Olimpiade. Itu harapan, tapi saya rasa kenyataannya? Kita tunggu saja lah nanti."

3 dari 3 halaman

Dampaknya Besar

PB PASI, lanjut Tigor, merupakan satu dari sekian PB yang diharapkan bisa menuai prestasi di berbagai event internasional. Melihat situasi ini, ia khawatir efisiensi anggaran ini berdampak besar.

"Ya memang mengagetkan, belum lama ini kan kalau tidak salah ada 14 cabor waktu itu membicarakan tentang rencana menuju Olimpiade 2028. Dalam rapat tersebut, kami diminta untuk menyiapkan program, kalau perlu menggelar training camp ke luar negeri, mendatangkan pelatih asing atau apa. Kemudian keluar pemotongan anggaran ini, jadi terancam."

"PB PASI coba bertahan dengan dana yang ada, dengan harapan review bisa segera dilaksanakan, dan review-nya itu hari ini. Sudah pasti kalau ada pemangkasan ini akan ada adaptasi program Pelatnas, terhadap target juga dong," kata Tigor memungkasi.