Suntikan Motivasi bagi Pemain Pelita Jaya Menjelang IBL 2026 Bergulir: Beasiswa Pendidikan Menanti jika Berprestasi

Pelita Jaya jalin kerjasama dengan Universitas Bakrie — Pelita Jaya menjalin kolaborasi dengan Universitas Bakrie (Liputan6.com/Thomas)... Selengkapnya

Bola.com, Jakarta - Satu bulan lagi IBL 2026 akan bergulir, di mana 10 Januari 2026 akan menjadi momen awal. Namun, sebelum itu, Pelita Jaya Jakarta memberi kabar gembira bagi para pemainnya dengan adanya program beasiswa bagi par pebasket hasil kerja sama dengan Universitas Bakrie.

MoU kerja sama Universitas Bakrie dan Pelita Jaya Jakarta resmi ditandatangani pada Senin (8/12/2025). Bertempat di Bakrie Tower, Jakarta Selatan, MoU kedua belah pihak bertujuan untuk mengembangkan pendidikan, pelatihan, serta meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di sektor olahraga, terutama bola basket.

Melalui kolaborasi ini, para pemain Pelita Jaya akan berkesempatan mendapatkan beasiswa pendidikan di Universitas Bakrie. Setiap tahunnya, Universitas Bakrie menyediakan 10 kuota beasiswa khusus untuk tim Pelita Jaya.

Perjanjian ini juga mencakup fleksibilitas dalam akademik, yang memungkinkan para atlet tetap menjalani pendidikan tinggi sambil berlatih dan berkompetisi. Artinya, mereka dapat menyeimbangkan antara studi dan olahraga secara efektif.

"Kami melihat potensi besar dalam mengintegrasikan disiplin akademik dengan pengalaman lapangan dari Pelita Jaya. Universitas Bakrie berkomitmen menyediakan akses pendidikan yang relevan, dan berkualitas bagi para atlet," ujar Rektor Universitas Bakrie, Prof Sofia W. Alisjahbana.

Harapan dari kolaborasi ini adalah untuk menghasilkan talenta yang tidak hanya berprestasi dalam olahraga, tetapi juga siap bersaing dalam dunia profesional di masa depan.

Dengan adanya beasiswa ini, diharapkan para atlet dapat memaksimalkan potensi mereka baik di dalam maupun di luar lapangan.

2 dari 3 halaman

Keuntungan Bersama

Andiko Ardi Purnomo, yang menjabat sebagai Presiden Klub Pelita Jaya Jakarta, menyatakan dukungannya terhadap kemitraan ini serta menekankan betapa pentingnya pendidikan bagi para atlet.

Melalui kolaborasi ini, Pelita Jaya berperan aktif dalam memberikan pembinaan kepada UKMA Basket Universitas Bakrie, dengan harapan dapat meningkatkan prestasi kampus di Liga Mahasiswa (LIMA).

Saat ini, Universitas Bakrie masih berkompetisi di Divisi Dua LIMA. Kerjasama ini memungkinkan Pelita Jaya untuk merekrut talenta-talenta berbakat yang telah terpantau sejak tingkat SMA di Universitas Bakrie. Dengan cara ini, Universitas Bakrie pun akan memperoleh atlet berkualitas untuk memperkuat timnya di LIMA.

"Kerja sama dengan Universitas Bakrie sudah lama kami harapkan. Beasiswa atlet ini membuka kesempatan bagi pemain untuk berkembang di lapangan dan di kelas," ujar Andiko.

"Menjadi student-athlete tidak mudah, butuh fokus dan disiplin, itu karakter yang ingin kami bentuk. Kami berharap program ini memperkuat Universitas Bakrie di liga mahasiswa dan melahirkan penerus Pelita Jaya di masa depan," lanjutnya.

3 dari 3 halaman

Lulusan Universitas Bakrie di Skuad Pelita Jaya

Pelita Jaya vs Rans PIK — Pemain Pelita Jaya Hendrick Yonga melewati penjagaan pemain Rans di play-off IBL 2022 (Dok IBL)... Selengkapnya

Seremoni tersebut dihadiri oleh Vice President Jeremy Imanuel Santoso, kapten Pelita Jaya Andakara Prastawa, serta Brandon Jawato dan Hendrick Xavi Yonga, yang kebetulan merupakan mahasiswa dari Universitas Bakrie.

"Saya senang sekaligus sedih dengan kerja sama PJ dengan Universitas Bakrie ini. Sedihnya kenapa baru sekarang saya sudah mau lulus. Tapi saya tetap senang banget ingin lihat Universitas Bakrie sukses di LIMA," ujar Hendrick.

Kehadiran Prastawa, yang merupakan alumni Universitas Bakrie dan juga pemain senior di Pelita Jaya, menjadi contoh konkret dari keberhasilan seorang atlet yang dapat menyelesaikan pendidikan sambil menjalani karier profesional.

Hal ini menunjukkan bahwa dengan dedikasi dan manajemen waktu yang baik, seorang atlet dapat meraih prestasi di dua bidang yang berbeda sekaligus.