Pelukan Hangat Istri Iringi Pencapaian Medali Perunggu Eko Yuli Irawan di SEA Games 2025: Cedera Mulai Pulih, tapi Persiapan Kurang

Bola.com, Chonburi - Peluk hangat dari istri, Masitah, mengiringi pencapaian Eko Yuli Irawan dalam cabang olahraga (cabor) angkat besi SEA Games 2025 Thailand.

Masitah memberikan tanda sayang kepada suaminya itu meski hanya mendapatkan medali perunggu nomor men 65kg yang digelar di Chon Buri Physical Education School, Chonburi, Minggu (14/12/2025) sore WIB.

Weightlifter berusia 36 tahun itu mencatatkan 138kg dalam angkatan snatch dan 166kg pada angkatan clean and jerk dengan total angkatan 304kg.

Eko Yuli Irawan kalah bersaing dari atlet tuan rumah, Patsaphong Thongsuk, dengan memperoleh total angkatan 307kg dan lifter Malaysia, Muhamad Aznil Bidin, dengan 306kg.

2 dari 3 halaman

Spesialisasi Penyumbang Medali Emas SEA Games

Eko Yuli Irawan sebenarnya spesialisasi penyumbang medali emas untuk Indonesia hampir di setiap SEA Games yang diikutinya.

Dia memberikan lima medali emas dari angkat besi kepada Indonesia pada SEA Games 2007, 2009, 2011, 2013, 2019, 2021, dan 2023. Eko Yuli hanya gagal menjadi yang terbaik pada 2005 dan 2025.

"Targetnya memang berprogres terus. Dari Kejuaraan Asia ke Kejuaraan Dunia, sekarang dari segi angkatan meningkat, meski memang belum maksimal," ujar Eko Yuli Irawan.

3 dari 3 halaman

Ungkapan Eko Yuli Irawan

Eko Yuli Irawan tidak tampil dengan kondisi sempurna di SEA Games 2025. Cederanya belum sembuh benar sehingga persiapan dinilai belum terlalu maksimal.

"Saya memang fokus pemulihan sebelumnya. Cedera sudah mulai pulih, tetapi waktu persiapan menuju SEA Games 2025 memang masih kurang. Saya bersyukur masih bisa meraih medali perunggu," imbuh Eko Yuli Irawan.

Kendati hanya mempersembahkan medali perunggu, penampilan Eko Yuli Irawan tetap mendapatkan apresiasi dari Resmi Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) yang hadir di arena.