Sukses


    Tips Andik Vermansah agar Timnas U-22 Bermain Lebih Kolektif

    Bola.com, Surabaya - Pada pertandingan perdana melawan Thailand, permainan Timnas Indonesia U-22 dinilai kurang efektif. Para pemain Indonesia lebih menonjolkan aksi individu ketimbang kolektivitas tim sehingga mereka kesulitan menembus rapatnya pertahanan Thailand.

    Agar bermain lebih efektif, pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2016, Andik Vermansah, berbagi tips supaya Evan Dimas Darmono dkk. tampil lebih baik di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

    "Bermain lebih simpel, jangan memaksakan masuk jika tidak memungkinkan. Lepaskan umpan ke teman yang memiliki ruang lebih besar. Lebih percaya pada teman," ujar Andik.

    Andik juga menyarankan agar menepikan ego karena kemenangan tim jauh lebih penting. "Kenapa harus cari susah, kalau bisa bermain lebih mudah. Bermain secara individu itu lebih melelahkan dan mudah dipatahkan," tutur Andik.

    Penyerang sayap Selangor FA itu juga meminta para pemain Timnas Indonesia U-22 bisa mengatur jarak, antarpemain tidak terlalu jauh sehingga tidak terputus. Dengan begitu, kerja sama tim bisa berjalan dengan baik.

    Pemain kelahiran Jember, 23 November 1991 ini mengakui, semasa lebih muda, ia juga individualistis. Namun, kegagalan Timnas Indonesia di SEA Games 2011 dan 2013 memberikan pelajaran berharga bagi Andik.

    Kritikan pedas dan sejumlah masukan ia terima dengan lapang dada. Setelah itu, ada kemauan keras pada dirinya untuk mengubah gaya permainannya.

    Sejumlah pelatih kenamaan, semacam Jacksen F. Tiago dan Rahmad Darmawan, mengakui perubahan besar yang terjadi pada diri Andik Vermansah. Penampilan mantan icon Persebaya itu lebih baik dan berkembang.

    "Semua butuh proses. Tapi, kematangan dalam bermain itu sebuah keharusan. Jika tidak, saya pasti tidak seperti ini. Karier saya lebih cepat selesai," tuturnya.

     

    Video Populer

    Foto Populer