Sukses


Bintang Muda Asal Meksiko Menjadi Rebutan Barcelona dan Real Madrid: Pilih yang Mana Ya?

Gilberto Mora, gelandang muda berbakat dari Meksiko, dilaporkan menarik perhatian dua klub besar La Liga, yaitu Barcelona dan Real Madrid.

Bola.com, Jakarta - Persaingan yang tak kunjung reda antara Real Madrid dan Barcelona kini beralih dari lapangan hijau ke meja transfer pemain. Kedua klub besar Spanyol tersebut dilaporkan sedang berlomba untuk merekrut Gilberto Mora, seorang gelandang muda berbakat asal Meksiko yang menarik perhatian banyak pihak.

ESPN melaporkan bahwa Barcelona telah mengawasi perkembangan Mora selama beberapa bulan terakhir. Pemain berusia 18 tahun yang berasal dari Tijuana ini dianggap memiliki potensi yang sangat besar dan gaya bermainnya dinilai sangat menjanjikan oleh tim.

Di sisi lain, Real Madrid juga menunjukkan minat yang sama terhadap Mora. Menurut sumber internal yang dikutip oleh ESPN, klub tersebut menganggap masih terlalu awal untuk menentukan apakah Mora dapat berkembang menjadi pemain kelas dunia yang memenuhi standar tinggi di Santiago Bernabéu.

Berita dari Meksiko mengungkapkan bahwa klub Tijuana menetapkan harga sekitar 17,2 juta euro (sekitar Rp 331,1 miliar) untuk melepas gelandang muda ini. Hal ini menunjukkan betapa berharganya Mora di pasar transfer saat ini.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Melangkah Cepat

Real Madrid disebut sudah mulai bergerak. Mereka sudah menjalani komunikasi dengan Gilberto Mora melalui perjanjian pra-kontrak yang akan mulai berlaku saat pemain tersebut mencapai usia 18 tahun.

Tindakan ini diambil berdasarkan aturan FIFA yang mengatur transfer pemain di bawah umur secara internasional. Pendekatan ini dianggap mirip dengan strategi yang diterapkan Madrid ketika mereka merekrut Endrick dari Palmeiras beberapa waktu yang lalu.

Di sisi lain, Los Blancos tampaknya tidak merasa tertekan oleh kompetisi dari klub-klub lain, karena mereka percaya bahwa peluang mereka untuk merekrut Mora lebih besar. Sang pemain sendiri diyakini memiliki ketertarikan yang mendalam terhadap klub ibu kota Spanyol ini. 

3 dari 4 halaman

Barcelona Tidak Mau Menyerah

Di sisi lain, Barcelona berusaha untuk tidak kalah dari rival abadi mereka, Real Madrid. Klub asal Catalunya ini juga tertarik dengan penampilan mengesankan Gilberto Mora, seorang pemain muda berusia 16 tahun yang merupakan milik Tijuana.

Mora berhasil menarik perhatian banyak pihak melalui performa cemerlangnya di Piala Dunia U-20, di mana ia mencatatkan tiga gol dan dua assist dalam lima pertandingan. Statistik yang mengesankan ini membuat namanya semakin diperhitungkan di kancah sepak bola internasional. Ketertarikan Barcelona terhadap Mora bukanlah hal yang baru. Klub tersebut telah mengamati perkembangan sang pemain sejak tahun lalu.

Bahkan, ketika berusia 15 tahun, Mora sempat menerima tawaran untuk menjalani trial di La Masia. Namun, ia memilih untuk tetap bersama Tijuana dan kini telah menjadi pemain starter reguler di tim utama mereka. Dengan demikian, langkah Barcelona untuk merekrut Mora menunjukkan keseriusan mereka dalam membangun tim yang kompetitif di masa depan.

4 dari 4 halaman

Faktor Mora Menarik Perhatian Raksasa La Liga

Pada Agustus 2024, Gilberto Mora menciptakan momen bersejarah saat ia melakukan debut bersama Club Tijuana, dan sekaligus menjadi pemain termuda ketiga yang berlaga di liga tertinggi sepak bola Meksiko. Dalam waktu singkat, Mora kembali mencatatkan namanya dalam sejarah dengan menjadi pencetak gol termuda di Liga MX.

Performa cemerlangnya terus berlanjut di panggung internasional. Dalam kompetisi Piala Dunia U-20, gelandang serang berusia 18 tahun ini menunjukkan penampilan yang luar biasa dengan menyumbangkan tiga gol dan dua assist dalam hanya lima pertandingan. Di Club Tijuana, Mora memiliki peranan krusial sebagai penghubung antara lini tengah dan lini depan, menjalankan tugasnya layaknya seorang maestro muda yang mengatur ritme permainan tim.

Video Populer

Foto Populer