Janji Kampanye Calon Presiden Barcelona: Telepon Lionel Messi dan Singgung Julian Alvarez atau Erling Haaland

Kontestasi pemilihan presiden Barcelona langsung memanas sejak awal kampanye dimulai.

Bola.com, Jakarta - Kontestasi pemilihan presiden Barcelona langsung memanas sejak awal kampanye dimulai. Salah satu kandidat, Victor Font, mengambil langkah besar dengan mengumumkan rencana emosional yang jadi prioritas utamanya jika memenangkan pemilu. Ia menegaskan bahwa tindakan pertamanya sebagai presiden adalah menelepon Lionel Messi untuk mencoba membawanya pulang ke Camp Nou.

Situasi internal Barcelona dalam beberapa tahun terakhir memang penuh dinamika. Mulai dari pembangunan stadion, pergantian pelatih, konflik dengan legenda, hingga kebijakan transfer yang dinilai tidak stabil. Font melihat semuanya sebagai bukti bahwa klub membutuhkan arah baru yang lebih terencana.

Kembalinya Messi, menurutnya, bukan sekadar nostalgia, tetapi simbol rekoneksi klub dengan identitas historisnya. Font ingin membangun kembali hubungan yang sempat retak, sekaligus memberi ruang bagi Messi untuk kembali berperan di Barcelona, baik sebagai pemain maupun figur penting klub di masa depan.

Dengan kampanye baru saja dimulai, pernyataan Font langsung menarik perhatian publik. Janjinya untuk menjadikan Messi sebagai prioritas pertama menjadi penanda ambisi besar yang ia bawa dalam proyek transformasi Barcelona.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Telepon Pertama untuk Messi

Font membuka kampanye dengan pesan yang sangat personal. Ia menegaskan bahwa langkah perdana sebagai presiden Barcelona sudah ditetapkan sejak lama.

"Hal pertama yang akan saya lakukan adalah menelepon Leo Messi," ujar Font. Ia menambahkan bahwa keputusan selanjutnya akan berada di tangan sang legenda, yang mungkin saja memilih menutup kariernya dengan kembali mengenakan seragam Barcelona.

Font juga membahas apa saja yang menurutnya harus segera dibenahi di Barcelona. Ia menilai struktur klub terlalu bergantung pada figur tertentu dan kurang memiliki perencanaan matang.

Dalam penjelasannya, Font menyoroti berbagai keputusan yang menurutnya terlalu spontan.

"Pada dasarnya, cara klub dijalankan harus berubah. Modelnya terlalu personal dan penuh improvisasi," kata Font.

Ia mencontohkan polemik pembangunan stadion sebagai bukti nyata kurangnya konsistensi dalam pengambilan keputusan.

Font menambahkan bahwa ketergantungan pada loyalitas pribadi, kurangnya perencanaan, serta hubungan yang rusak dengan para legenda menjadi alasan Barcelona sulit maju.

"Barça dan sejarahnya adalah para legendanya. Tidak masuk akal kalau mereka berada di luar klub hanya karena tidak sejalan dengan Anda," tuturnya.

 

3 dari 4 halaman

Target Penyerang Baru dan Masa Depan Tanpa Ketergantungan Individu

Selain membahas Messi, Font juga berbicara soal regenerasi skuad, termasuk posisi yang kemungkinan akan ditinggalkan Robert Lewandowski. Ia mengakui ada beberapa nama top dunia yang sangat menarik perhatian.

"Saya sepakat dengan mayoritas fans bahwa pemain seperti Haaland dan Julian Alvarez itu sangat menggairahkan," kata Font.Namun ia menegaskan bahwa keputusan rekrutmen harus dibuat melalui struktur olahraga yang kuat, bukan impuls sesaat.

Ketika ditanya apakah hubungan baiknya dengan Manchester City bisa membuat Haaland lebih mudah didatangkan, Font menampik anggapan tersebut."Kita harus bekerja di semua jalur. Ini perbedaan besar antara model 'saya' dan model 'kami'. Dalam model 'kami', kita memanfaatkan semua kemampuan yang dimiliki Barcelona," ujarnya.

 

4 dari 4 halaman

Messi Tetap Jadi Pusat Identitas Klub

Pembicaraan pun kembali mengarah pada Messi. Font menegaskan bahwa peran Messi harus tetap menjadi bagian inti dari identitas Barcelona.

"Kita harus merangkul Leo Messi dan melakukan segala cara agar ia bisa mendapatkan peran yang ia inginkan di Barça. Patung saja tidak cukup," tegasnya.

Ia bahkan mengakui sisi emosional dari kemungkinan Messi kembali bermain sekali lagi di Camp Nou."Sebagai fans Barça, itu bikin saya merinding. Telepon pertama yang saya lakukan ketika kami menang pemilu adalah untuk Leo Messi," kata Font.

Di akhir pembicaraan, ia menegaskan bahwa langkahnya bukan sekadar romantisme.

"Kewajiban kami adalah berbicara dengan semua pihak yang bisa berkontribusi di masa depan. Tapi seperti yang saya bilang, telepon pertama ketika kami menang nanti adalah untuk Messi," tutupnya.

Video Populer

Foto Populer