Sukses


    Pernyataan Resmi PP The Jakmania Terkait Laga Persija Vs SFC

    Bola.com, Jakarta - Laga pekan kedelapan Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo antara Persija Jakarta kontra Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (24/6/2016) malam, tidak berjalan dengan baik.

    Pertandingan dihentikan pada menit ke-81 setelah pecah kericuhan antara suporter dengan aparat keamanan. Sebelumnya laga juga sempat terhenti pada menit 56 dan 77 akibat penonton yang menyalakan kembang api, petasan, hingga cerawat.

    The Jakmania, sebagai pendukung Persija pun mengeluarkan pernyataan resmi. Melalui Divisi Infokom The Jakmania, kelompok suporter yang berdiri tahun 1997 meminta maaf kepada pihak terkait pertandingan kemarin.

    Berikut pernyataan resmi Pengurus Pusat The Jakmania seperti yang diterima Bola.com, Sabtu (24/6/2016) sore:

    "Sehubungan dengan kejadian tidak menyenangkan pada pertandingan Persija Jakarta melawan Sriwijaya FC tadi malam (Jumat 24 Juni 2016) di Gelora Bung Karno yang mengakibatkan terjadinya kericuhan di dalam dan di luar stadion, kami dari Pengurus Pusat The Jakmania memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Persija Jakarta, Pemain Persija, Sriwijaya FC, Singa Mania (dan kelompok pendukung Sriwijaya FC lainnya), serta pihak kepolisian dan seluruh masyarakat Jakarta atas ketidaknyamanan ini.

    Kami menyesalkan terjadinya kejadian tersebut, dan akan melakukan koordinasi dan konsolidasi lebih kepada internal organisasi The Jakmania demi kebaikan kami dan juga Persija Jakarta. The Jakmania adalah organisasi terpimpin yang ada jalur koordinasi, sehingga pihak-pihak yang diluar arahan kami, merupakan kawan kami yang akan segera kami rangkul dan menjadi bagian dari organisasi dan kebijakannya.

    Kami tidak menutup diri untuk menerima kritik, masukan ataupun arahan dari pihak-pihak lain terutama tokoh masyarakat Jakarta untuk kemajuan sepak bola Jakarta.

    Kami turut berduka cita atas korban jiwa yang terjadi dari segala pihak dan juga bersimpati dengan semua korban luka-luka yang ada.

    Untuk semua The Jakmania, kami harap menahan diri dari segala bentuk provokasi, menahan emosi dan juga bersikap bijak termasuk di dunia maya. Ini saatnya kita introspeksi diri, dan kembali berada di jalur yang terorganisir."

     

     

    Video Populer

    Foto Populer