Kejuaraan Dunia 2015: Inilah Pernyataan BWF Terkait Atlet Israel

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 12 Agu 2015, 13:57 WIB
BUKA SUARA - Federasi Bulutangkis Dunia akhirnya buka suara terkait kasus atlet Israel, Misha Zilberman. (BWF)

Bola.com, Jakarta - Setelah sepekan lebih memicu kontroversi, Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) akhirnya buka suara terkait Misha Zilberman. Pebulutangkis Israel itu bisa tampil di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 setelah melalui jalan berliku. Permohonan visanya berkali-kali ditolak karena Israel tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Indonesia.

Di menit-menit terakhir, visa yang dibutuhkannya untuk masuk ke Indonesia akhirnya keluar. Kabarnya, pihak Imigrasi Indonesia mau berkompromi setelah ada intervensi langsung dari BWF. Sayang, Zilberman harus angkat kaki lebih dini dari Kejuaraan Dunia BWF 2015.

Advertisement

Langkahnya langsung kandas di babak pertama setelah dibekuk pemain Taiwan, Hsu Jen Hao, 21-14 , 21-14, Selasa (11/8/2015). Seusai pertandingan, dia menyalahkan kontroversi pengurusan visa sebagai biang kekalahan. Namun, di sisi lain dia senang bisa main di Istora Senayan karena itu menunjukkan olahraga bisa menang dari politik.

Berikut pernyataan resmi BWF, dilansir dari situs mereka:

“BWF senang ada solusi yang membuat Misha Zilberman bisa ambil bagian di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 di Jakarta. Kami mengapresiasi usaha semua pihak yang ikut terlibat dalam masalah ini.

Dengan penuh hormat, Federasi Bulutangkis Dunia berterima kasih kepada pemerintah Indonesia, Komite Olimpiade Indonesia, dan pihak-pihak berwenang yang memastikan atlet Israel bisa mengambil haknya tampil di turnamen ini.

BWF telah bekerja dengan diam-diam namun cerdas dengan Zilberman untuk memastikan dia melengkapi seluruh persyaratan memasuki Indonesia untuk event ini. Pernyataan telah dibuat di media dengan berbeda sepanjang pekan lalu, yang menyebut BWF tak akan mengizinkan Misha Zilberman tampil dan BWF tidak melakukan apa pun untuk membantu proses pembuatan visa. Kedua pernyataan itu jelas keliru dan berdasar asumsi yang tidak terkonfirmasi.

BWF telah bekerja keras dengan pihak Indonesia dan Israel. Tetapi, BWF memilih tak terlibat dalam diskusi publik untuk menghindari gangguan sembari fokus mencari solusi supaya Misha Zilberman bisa bermain di Kejuaraan Dunia.

Syukurlah, BWF dan pihak-pihak lain bisa memastikan Zilberman mendapat izin untuk merealisasikan hasratnya bermain di Kejuaraan Dunia, sambil di sisi lain menjamin kenyamanan dan kenyamanannya selama di Jakarta. Meskipun BWF sebenarnya berharap bisa menemukan solusi lebih awal sehingga sang pemain punya persiapan lebih panjang menjelang laga, kolaborasi ini setidaknya sukses setelah Ziberman bermain di babak pertama nomor tunggal putra.

BWF masih berkukuh dengan pandangan bahwa olahrga seharusnya melampaui segala urusan politik. Hasil dari seluruh kontroversi ini menjadi penegas prinsip dasar tersebut. Sekali lagi, BWF berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses ini dan semoga Kejuaraan Dunia berjalan sukses.”

Baca juga:

Kejuaraan Dunia 2015: Menang Mudah, Chen Long Emoh Sesumbar

Jadwal Kejuaraan Dunia BWF 2015 Hari Ini

Kejuaraan Dunia 2015: Tersingkir, Zilberman Kambinghitamkan Visa