Tanding 3 Hari Sekali, Andik Vermansah Berjam-jam di Kendaraan

oleh Zaidan Nazarul diperbarui 02 Mar 2016, 12:00 WIB
Andik Vermansah memberi dampak yang positif untuk tim Selangor FA, sifat rendah hati dan bersahaja yang dimilikinya menjadi daya tarik tersendiri. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Bola.com, Selangor - Andik Vermansah merasakan betapa lelahnya bertanding dalam tiga ajang berbeda musim ini. Maklum, selain tampil di Malaysia Super League (MSL), klub yang dibela Andik, Selangor FA, juga bertanding pada dua ajang lainnya, Piala Malaysia dan Piala AFC.

Wajar jika Andik Vermansah lelah, pasalnya, selain hampir tiga hari sekali harus bertanding, Andik bersama rekan satu timnya juga harus menempuh perjalanan berjam-jam untuk sampai ke markas lawan.

Seperti ketika perjalanan dari Selangor ke Pahang, Andik dan kawan-kawannya harus menempuh perjalanan darat minimal lebih dari tiga jam lamanya. Itu belum termasuk jika harus bertanding di Piala AFC. Mereka harus menempuh perjalanan jauh ke negara lain.

“Sangat melelahkan, jadi harus benar-benar jaga kondisi. Kalau tidak, kondisi fisik bisa drop, bahkan jauh sakit,” kata Andik.

Advertisement

Jadwalnya padat itu membuat Andik nyaris tak pernah keluar meski hanya sekadar jalan-jalan. Berbeda dengan musim lalu, Andik masih sering bermain biliar atau sekadar nongkrong dengan WNI yang bekerja di Malaysia, khususnya di wilayah Selangor.

Terhitung sejak kompetisi diputar, jika sedang di Selangor Andik lebih banyak menghabiskan waktunya di apartemen untuk mendengarkan musik dan menonton film. Hal yang sama ia lakukan kalau sedang tur bersama tim.

“Lebih-lebih kalau lagi tur, saya tak pernah keluar kamar. Kalau keluar kamar, hanya untuk makan, latihan dan tanding, itu pun pasti bersama tim,” jelasnya.

Jadwal pertandingan padat membuat Andik Vermansah lebih sering berada di apartemen di Shah Alam, Selangor, Malaysia. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Kendati melelahkan dan berat, Andik mengaku tak masalah. Sebab, sejak mereka memenangi Piala Malaysia, Andik sudah tahu bahwa jadwal musim ini bakal lebih padat. Ia tak juga tak mau mengelu, sebab ia yakin mengeluh bisa membuatnya terasa lebih berat menjalaninya.

Andik Vermansah memilih untuk memanfaatkan waktunya sebaik-baiknya agar bisa tampil maksimal untuk Selangor FA. Bahkan, jika tidak ada aktivitas yang harus ia lakukan, Andik sebisa mungkin berusaha keras untuk memejamkan mata. “Kalau tidak begitu, pasti kelelahan karena latihan dan tanding tiada henti,” jelasnya.