Atlet Peraih Medali di ISG 2017 Tak Bakal Dapat Bonus

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 07 Mei 2017, 18:15 WIB
Seorang Atlet mencium bendera Merah Putih saat pelepasan Atlet Islamic Solidarity Games (ISG) di Hotel Atlet Senayan, Jakarta, Minggu (07/05/2017). ISG akan berlangsung di Azerbaijan, 12-22 Mei 2017. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gatot S. Dewa Broto, mengatakan pemerintah tidak menyediakan bonus untuk para atlet yang meraih medali di Islamic Solidarity Games 2017. Menurut Gatot, ISG tak masuk struktur ajang untuk pemberian apresiasi berupa bonus.

Advertisement

"Untuk ISG, keinginan pemerintah sih memberikan bonus. Akan tetapi, untuk di struktur anggarannya itu tidak ada. Apresiasi kan tidak mesti dalam bentuk uang," kata Gatot kepada wartawan di Hotel Atlet Century, Jakarta, Minggu (7/5/2017).

Pemerintah melalui Kemenpora hanya menyediakan bonus untuk atlet-atlet yang meraih medali di ajang internasional yang rutin digelar, contohnya SEA Games, Asian Paragames, Asian Games, Olimpiade, dan Paralimpiade.

"Semoga di event ISG selanjutnya pemerintah bisa memberi bonus. Sekali lagi, untuk yang ISG kali ini mohon maaf pemerintah tidak bisa memberikan," ujar Gatot.

Indonesia akan mengikuti Islamic Solidarity Games 2017 di Baku, Azerbaijan, 12-22 Mei 2017. Penyelenggaraan ISG tahun ini merupakan edisi keempat.

Kontingen Indonesia di Islamic Solidarity Games 2017 berjumlah 147 orang yang terdiri dari 65 atlet putra, 40 atlet putri, dan 32 ofisial. Kontingen Indonesia akan diberangkatkan berkala mulai 8 sampai 10 Mei 2017.